Sifat Hedonisme Dapat Merugikan Diri Sendiri, Apa Arti, Penyebab dan Dampaknya?

- 2 Maret 2023, 08:15 WIB
Ilustrasi - mengenal Hedonisme, penyebab serta dampaknya
Ilustrasi - mengenal Hedonisme, penyebab serta dampaknya /pixabay

KILAS KLATEN - Hedonisme merupakan istilah yang terkait dengan cara pandang atau perilaku hidup seseorang.

Orang yang mempunyai sifat seperti ini tanpa disadari dapat merugikan diri sendiri karena menghamburkan uang dan tidak memikirkan masa depan.

Apa itu Hedonisme?

Hedonisme menurut pendapat para ahli adalah sesuatu yang tidak baik dianggap tidak sesuai dengan kesenangan yang didatangkannya. Artinya sifat hedonisme selalu dikaitkan dengan sifat boros. 

Bisa diartikan hedonism ini merupakan sesuatu yang cuma bisa mendatangkan kesusahan, penderitaan, dan sesuatu yang tidak menyenangkan dan sesuatu yang tidak baik.

Ada juga pengertian dari Collins Gem yang menyebutkan hedonism adalah doktrin yang menyatakan kalau kesenangan adalah hal yang paling penting di dalam kehidupan seseorang.

Dapat diartikan kalau hedonism tersebut adalah suatu paham yang diyakini masyarakat yang hanya mencari kesenangan semata.

Baca Juga: Ingin Belanja di Mall Tapi Dompet Menipis? Ini 5 Tips Hemat Ngemall Biar Tetep Happy!

Penyebab Munculnya Hedonisme

Sebuah gaya hidup tentu tidak muncul dengan sendirinya tantu semua itu ada karena ada penyebabnya.

Ada penyebab yang akhirnya menghadirkan ideology hedonism di tengah masyarakat.

Berikut ini adalah penyebab yang mendukung munculnya ideologi hedon.

1. Faktor Internal

Maksud dari faktor internal ini adalah penyebab munculnya hedon adalah diri sendiri.

Ini termasuk faktor paling utama seseorang pada akhirnya menganut ideology hedon.

Setiap orang tentu memiliki sifat yang paling dasar yaitu mempunyai banyak kesenangan dan kebahagiaan.

Belum lagi sifat manusia yang memang tidak akan mudah merasa puas akan apa yang sudah dicapai dan dimiliki. Inilah yang akhirnya menggiring seseorang menganut ideology hedon tersebut.

2. Faktor Eksternal

Selanjutnya ada juga faktor dari luar diri sendiri yang disebut dengan faktor eksternal.

Biasanya pemicu munculnya ideologi hedonism ini adalah informasi atau era globalisasi.

Ditunjang dengan kemajuan teknologi yang sangat pesat yang akhirnya menyediakan internet dan media sosial di tengah masyarakat.

Hal tersebut akhirnya memperlihatkan bagaimana kehidupan orang lain yang tanpa sadar kebiasaan-kebiasaan serta paham yang ada di dunia maya atau di lingkungannya menarik seseorang untuk mengadopsinya. Dari situlah muncul gaya hedonism.

Baca Juga: Ingin Keliling Jakarta Tapi Takut Boncos? Berikut 5 Tips Jalan-Jalan Hemat agar Healing Nggak Bikin Pusing!

Dampak dari Hedonisme

Gaya hidup hedonism ini tentu akan memberikan dampak pada orang yang menganutnya juga pada lingkungan orang tersebut.

Sayangnya dampak yang ditimbulkan cenderung kearah yang negatif daripada yang positif. Berikut ini penjelasan singkatnya:

1. Individualis

Gaya hidup hedonism ini membuat orang jadi lebih individualis. Bisa dikatakan orang seperti ini menganggap dirinya sendiri lebih penting daripada orang lain disekitarnya.

Ini tentu sangat berdampak pada orang disekitarnya karena orang seperti ini akan cenderung egois dan tidak peduli dengan sesama.

Halaman:

Editor: Fajar Sidik Nur Cahyo


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x