KILAS KLATEN – Anime yang hebat telah diadaptasi dari buku, film, kartun Amerika, dan bahkan musik, seperti yang terlihat dalam acara seperti Deltora Quest dan The Tatami Galaxy. Penonton yang berdedikasi dapat menemukan anime yang diadaptasi dari literatur klasik, video game, komik Amerika, dan bahkan video musik.
Film live-action dan adaptasi TV dari anime tetap populer, tapi bagaimana dengan anime terbaik yang diadaptasi dari media lain? Meskipun ada banyak anime orisinil yang ditayangkan, acara-acara tersebut juga sering kali didasarkan pada manga dan novel ringan.
Dan, inilah 10 adaptasi anime terbaik dari media selain manga.
Baca Juga: Cinderella Chef Anime Donghua Memasak Cocok Untuk Pecinta Kuliner
Aktor Mekakucity (2014)
Ketika Shintaro, seorang pria yang tinggal di rumah untuk waktu yang lama, dipaksa untuk meninggalkan rumahnya untuk mencari keyboard baru, ia sudah tidak sabar untuk menghadapi tekanan dari dunia luar. Mekakucity Actors didasarkan pada Kagerou Project, sebuah waralaba yang berpusat pada pilihan lagu-lagu Vocaloid. Banyak karakter dan cerita dari program musik yang disintesis ini sangat cocok untuk pemeran ansambel seperti ini.
Devil May Cry: The Animated Series (2007)
Berdasarkan waralaba video game oleh Capcom dan animasi oleh Studio Madhouse, anime dua belas episode yang diremehkan ini tayang perdana pada tahun 2007. Dante, si manusia setengah iblis mencari nafkah melalui bisnis investigasi pribadinya, memecahkan masalah-masalah supernatural. Fokusnya adalah menampilkan kemampuan tempur Dante dalam pertempuran dengan berbagai musuh, yang sesuai dengan adaptasi video game.
Batman: Gotham Knight (2008)
Eksperimen dari DC Animated Universe ini langsung masuk ke video pada tahun 2008. Sebuah film antologi yang terdiri dari enam segmen, Batman: Gotham Knight melompati waktu dan melewati berbagai bagian Kota Gotham dengan setiap film pendeknya. Mirip dengan The Animatrix, Gotham Knight mengeksplorasi beberapa gaya animasi dan penceritaan yang berbeda di setiap segmennya.
Baca Juga: 3 Anime Terbaik Untuk Ditonton Sambil Menunggu MSC 2023 Dimulai
Deltora Quest (2007 - 2008)
Masih ingat serial fantasi anak-anak dari penulis Emily Rodda ini? TV Tokyo juga ingat, dan pada tahun 2007, sebuah anime yang didasarkan pada buku-buku tersebut ditayangkan perdana. Sebuah adaptasi manga dan game Nintendo DS spin-off, Deltora Quest: Nanatsu no Houseki, dirilis pada tahun yang sama.
The Tatami Galaxy (2010)
Acara yang tayang pada tahun 2010 dengan sebelas episode ini didasarkan pada novel tahun 2004 karya Tomihiko Morimi. Novel ini diikuti oleh sekuelnya, The Tatami Time Machine Blues, yang menerima adaptasi animasi webnya sendiri dari Science SARU pada tahun 2022. Yang menggembirakan para penggemar, sebagian besar pengisi suara asli dari The Tatami Galaxy kembali untuk mengulangi peran mereka.
Powerpuff Girls Z (2006 - 2007)
Pada tahun 2006, adaptasi anime dari Toei Animation ini tayang perdana dengan meminjam elemen-elemen dari anime magical girl terbaik untuk dipadukan dengan cerita yang populer. Sebagian besar anak-anak yang tumbuh di tahun sembilan puluhan dan awal tahun 2000-an pasti mengenal Powerpuff Girls. Karya Craig McCracken pada tahun 1998 ini membuat tiga saudara perempuan berkekuatan super yang tercipta dari sebuah kecelakaan di laboratorium ini menjadi terkenal.
Baca Juga: Inilah Anime Musim Panas 2023 yang Paling Ditunggu-tunggu!
Pokemon (1997 - sekarang)
Mungkin merupakan adaptasi video game ke anime paling sukses yang pernah dibuat, Pokémon adalah salah satu anime terpanjang yang pernah ada. Dengan setiap game dalam waralaba ini, selalu ada musim baru dari acara ini, dengan wilayah baru untuk dijelajahi dan Pokémon baru untuk dilawan, ditangkap, dan dilatih.
The Animatrix (2003)
Film antologi tahun 2003 ini mengeksplorasi dunia waralaba The Matrix yang luas dan mendebarkan di luar kepahlawanan Neo, Trinity, dan Morpheus. Dirilis langsung ke video di antara Reloaded dan Revolutions, sembilan film pendek ini berdiri sendiri dengan berbagai genre dan gaya, mulai dari CGI hingga animasi tradisional.
Gankutsuou (2004 - 2005)
Gankutsuou adalah adaptasi dari novel Alexandre Dumas tahun 1844 berjudul The Count of Monte Cristo. Film ini mengambil kisah balas dendam pelaut yang dikhianati, Edmond Dantes, memajukannya ribuan tahun ke masa depan, dan menempatkannya di Prancis yang berada di luar angkasa, bukannya di lautan.
Baca Juga: Siapakah Bogard Dalam Anime One Piece? Spoiler One Piece Chapter 1071
Grave Of The Fireflies (1988)
Grave of the Fireflies karya Isao Takahata secara luas dianggap bukan hanya sebagai salah satu anime paling menyedihkan, tapi juga salah satu film paling menyedihkan sepanjang masa. Bercerita tentang dua saudara yatim piatu, Seita dan Setsuko, yang mencoba bertahan hidup di tahun-tahun terakhir Perang Dunia II.
Film ini didasarkan pada cerita pendek tahun 1967 yang ditulis oleh Akiyuki Nosaka, yang hidup melalui perang yang sama dengan anak seusia Seita.***