Network
Dia adalah bayi nepo, diangkat sebagai CEO karena warisan keluarganya dalam menjalankan perusahaan dan kota.
Setidaknya selama tiga generasi keluarganya telah bertanggung jawab untuk menggerakkan seluruh infrastruktur Monstropolis, tanpa persaingan lain di pasar dan tanpa peduli dengan keberlanjutan dan etika perolehan sumber daya mereka.
Nepotisme dalam organisasi hanya dapat dilakukan oleh segelintir oleh terpilih. Dan, Waternoose, pada dasarnya hanya menjadikan dirinya kepala oligarki saat ia memiliki semua yang orang-orang butuhkan.
Keegoisan bodoh dari keluarga Waternoose yang memberi mereka kekuasaan pada akhirnya adalah hal yang membuat mereka juga gagal total. Jadi, apa yang dilakukan Waternoose saat menghadapi kekurangan sumber daya?
Baca Juga: Ketika Mendapat Kesempatan Mengulang Waktu, Simak Sinopsis Film Live Action Tokyo Revengers
Ia mempertaruhkan seluruh kota dengan rencana untuk menculik anak-anak. Dia bahkan melangkah lebih jauh dengan mengancam akan membungkam siapapun yang mencoba menghentikannya.
Berkat dukungan Badan Deteksi Anak (CDA), Mike dan Sully mampu mengatasi monopoli lebih baik daripada pecundang yang membalikkan meja pada malam permainan papan.
Saat oligarki, Waternoose menuduh Sully memperburuk krisis energi, menempatkan kehancuran Monstropolis yang "tak terhindarkan".
Waternoose telah membuat kota sangat bergantung padanya, sehingga tanpa perusahaannya, tidak akan ada listrik dan ratusan orang akan kehilangan pekerjaan.
Baca Juga: Film Disney dan Pixar Animasi Terbaik dari Setiap Dekade Menurut IMDb
