Makna Bekas Luka Yang Dimiliki Tanjiro Demon Slayer

- 28 Mei 2023, 18:59 WIB
Musim terbaru anime Demon Slayer Kimetsu no Yaiba masih berhubungan dengan Pedang Nichirin milik Tanjiro yang habis dibawa Akaza di Mugen Train Arc.
Musim terbaru anime Demon Slayer Kimetsu no Yaiba masih berhubungan dengan Pedang Nichirin milik Tanjiro yang habis dibawa Akaza di Mugen Train Arc. /Tangkapan layar iQiyi/

KILAS KLATEN – Bekas luka Tanjiro menjadi bahan perdebatan dan kebingungan para penggemar selama satu setengah musim Demon Slayer: Kimetsu no Yaiba. Untuk kedua kalinya dalam arc "Entertainment District", Shinjuro Rengoku, ayah dari mendiang Kyojuro, menjawab salah satu pertanyaan yang paling membara dalam anime ini.

 

Ternyata, bekas luka di dahi Tanjiro memang memiliki makna tertentu, bukan hanya sekedar luka bakar ala Todoroki akibat tersiram air panas. Tanjiro tidak terlahir dengan bekas luka di dahinya.

Sebaliknya, ia mendapatkannya ketika menjegal adik laki-lakinya keluar dari panci teh mendidih yang jatuh. Pada awal Demon Slayer, bekas luka itu adalah tanda melingkar berwarna merah muda. Satu-satunya hal yang perlu diperhatikan tentang bekas lukanya pada masa-masa awal serial ini adalah, meskipun itu adalah hasil dari sebuah kecelakaan, dan bukan tanda lahir, ayah Tanjiro memiliki tanda yang hampir sama di dahinya sendiri.

Baca Juga: Ada Berapa banyak Hashira yang ada di Demon Slayer?

Baru setelah Seleksi Akhir, bekas luka Tanjiro mulai terlihat. Setelah mengalami pukulan, tepat di tempat bekas lukanya berada, kepala Tanjiro berlumuran darah atau diperban selama beberapa episode berikutnya. Namun, ketika dia akhirnya melepas perbannya, bekas luka tersebut telah berubah menjadi garis merah tua bergerigi.

Shinjuro tampaknya menjadi satu-satunya orang yang tahu tentang Pernapasan Matahari, dan dalam surat inilah dia menjelaskan kepada Tanjiro bahwa bekas luka itu adalah tanda seseorang yang telah dipilih untuk menggunakan teknik ini.

Shinjuro mengklaim bahwa tanda tersebut adalah sesuatu yang dibawa sejak lahir, tetapi Tanjiro tidak. Hal itu saja sudah cukup untuk membantah klaim Shinjuro. Namun, ketika ingatan dari Muzan muncul dari alam bawah sadar Daki, ia melihat seorang pria yang mengenakan anting-anting Hanafuda, simbol Pernafasan Matahari, dan memiliki bekas luka yang hampir sama dengan Tanjiro.

Halaman:

Editor: Fajar Sidik Nur Cahyo

Sumber: CBR


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Pemilu di Daerah

x