Jangan Lewatkan Gerhana! NASA Merilis Peta Baru Gerhana Matahari yang Akan Datang

- 20 Maret 2023, 20:13 WIB
Gambar Bumi 'Marmer Biru' yang diambil dari instrumen VIIRS di atas satelit pengamatan Bumi NASA yang paling baru diluncurkan - Suomi NPP, diterima oleh Reuters 25 Januari 2012.
Gambar Bumi 'Marmer Biru' yang diambil dari instrumen VIIRS di atas satelit pengamatan Bumi NASA yang paling baru diluncurkan - Suomi NPP, diterima oleh Reuters 25 Januari 2012. /Foto: REUTERS/NASA/Handout/

KILAS KLATEN – Berdasarkan pengamatan dari beberapa misi NASA, peta ini merinci jalur bayangan Bulan saat melintasi wilayah Amerika Serikat yang bersebelahan selama gerhana matahari total pada 14 Oktober 2023 dan gerhana matahari total pada 8 April 2024. Dengan menggunakan pengamatan dari berbagai misi NASA, peta ini menunjukkan di mana bayangan Bulan akan melintasi AS selama gerhana matahari annular 2023 dan gerhana matahari total 2024.

 

Peta ini dikembangkan oleh Scientific Visualization Studio (SVS) NASA bekerja sama dengan NASA Heliophysics Activation Team (NASA HEAT), bagian dari portofolio Aktivasi Sains NASA. Kredit: NASA/Scientific Visualization Studio/Michala Garrison; perhitungan gerhana oleh Ernie Wright, NASA Goddard Space Flight Center.

Jalur gelap melintasi benua ini menunjukkan di mana para pengamat harus berada untuk melihat "cincin api" ketika Bulan menghalangi semua kecuali tepi luar Matahari selama gerhana annular, dan atmosfer luar Matahari yang berwarna putih pekat (korona) ketika Bulan benar-benar menghalangi piringan Matahari selama gerhana total.

Baca Juga: NASA Prediksi Jakarta Akan Tenggelam pada Tahun 2030, Berikut Alasanya

Di luar jalur-jalur tersebut, peta ini juga menunjukkan di mana dan seberapa besar Matahari akan tertutup sebagian oleh Bulan. Pada kedua tanggal tersebut, seluruh 48 negara bagian yang bersebelahan di AS akan mengalami setidaknya gerhana matahari sebagian (begitu juga Meksiko dan sebagian besar Kanada).

Siapa pun yang berada di jalur gerhana annular, dari Oregon hingga Texas, akan memiliki kesempatan untuk melihat gerhana annular jika langit cerah. Siapa pun yang berada di jalur gerhana total, dari Texas hingga Maine, akan memiliki kesempatan untuk melihat gerhana total, jika cuaca memungkinkan.

Bayangan Bulan akan bergerak cepat selama kedua gerhana. Pada peta, oval di dalam jalur gerhana menunjukkan lokasi dan bentuk bayangan pada waktu yang berbeda. Sebagai contoh, selama gerhana total 8 April 2024, bayangan Bulan akan berada di atas Dayton, Ohio, pada pukul 15:10 EDT, tapi pada pukul 15:20 EDT bayangan tersebut sudah berpindah ke Buffalo, New York.

Halaman:

Editor: Fajar Sidik Nur Cahyo

Sumber: Scitech Daily


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x