Network
KILAS KLATEN - Curug Nagasari semakin menambah wisata air terjun yang ada di Purbalingga, dengan memiliki pesona alam yang masih sangat alami.
Maka tak heran jika tersematlah kata air terjun tersembunyi.
Banyak pilihan wisata air terjun yang ada di Purbalingga, mulai dari yang aksesnya sulit untuk dijangkau dan butuh effort yang lebih hingga yang mudah sehingga cocok sekali digunakan sebagai tempat ngabuburit menunggu waktu buka puasa.
Kisah Tentang Curug Nagasari
Selain soal tingginya, curug ini juga memiliki beberapa keunikan lain yang menarik untuk dilihat.
Terutama pada struktur tebingnya yang bertekstur mirip dengan lukisan abstrak. Tidak hanya itu saja, pada salah satu sisinya terdapat sebuah gua.
Menurut cerita penduduk lokal banyak pernah menjadi rumah bagi koloni ikan Pelus yang kerap dianggap keramat oleh masyarakat pedesaan.
Nama Curug Nagasari awalnya berasal dari nama sebuah pohon besar yang dulu ada di sekitar lokasi tersebut.
Namun, sekarang pohon besar tersebut telah menghilang dan kita tidak akan pernah bisa melihatnya kembali.
Baca Juga: Menelisik Kisah Mistis Destinasi Wisata Curug Orok di Garut
Berjalan di Medan Menantang Sejauh 600 mUntuk menuju ke titik lokasi curug, harus melewati rute sejauh +- 600 m, dengan medan cukup menantang dan beresiko.
Menuju ke lokasi curug Ini bisa juga menjadi tambahan aktifitas bagi para pengunjung.
Untuk itu perlu ekstra hati-hati. Gunakan beberapa perlengkapan standar seperti sepatu hiking atau sandal gunung.
Atau sebaiknya menggunakan jasa pemandu lokal dari pengelola desa setempat untuk memandu jalan sampai ke lokasi.
Semua air terjun yang ada memiliki pesona alam yang sangat asri, enak untuk dijadikan lokasi hulang – healing yang diiringi dengan deburan air yang mengalir.
Curug Nagasari merupakan tempat wisata Purbalingga yang recommended, apalagi untuk Anda yang memiliki jiwa petualang.
Lokasi Curug Nagasari
Lokasi Curug Nagasari berada di Dusun Pucungrumbak, Desa Tanalum, Kecamatan Rembang, Kabupaten Purbalingga, Provinsi Jawa Tengah.
Baca Juga: Menikmati Panorama Keindahan Alam Objek Wisata Curug Cipanas Lembang
Rute Menuju Curug Nagasari
Rute menuju Curug Nagasari dari Alun-Alun Purbalingga ialah dengan mengambil jalur ke Jl. Kalikajar menuju Jl. Raya Losari, kemudian dari Jl. Raya Losari tinggal ikuti jalur ke arah Gunungwuled berjarak kurang lebih sekitar 4,9 km sebelum tiba di lokasi.
Jarak yang akan Anda tempuh dari pusat kota Purbalingga sekitar 31 km, dengan estimasi waktu perjalanan hampir 1 jam perjalanan.
Setelah sampai di lokasi penyimpanan kendaraan, dilanjutkan dengan melakukan perjalanan setapak atau trekking kurang lebih sekitar 1 km dan menghabiskan waktu sekitar 1 jam.
Jalur trekkingnya dihiasi dengan menyusuri hutan karet, jalan setapak yang masih berupa tanah dan akan licin jika kondisi sedang basah.
Beberapa jalur trekking ke Curug Nagasari bahkan sudah mulai tertutup oleh rumput ilalang, maka sebaiknya datang di pagi atau siang hari.
Lebih bagus lagi apabila ditemani dengan mereka yang sudah mengunjungi Curug Nagasari.
Setelah menemukan aliran sungai, itu artinya Curug Nagasari sebentar lagi tiba.
Berhati-hatilah ketika melangkah, karena kondisi alamnya masih sangat alami.
Ketika akan berwisata ke tempat ini perhatikan faktor cuaca ketika hendak mengunjungi Curug Nagasari, agar tidak terkendala ketika sedang trekking maupun saat berada di air terjun.
Baca Juga: Hilangkan Penat Cukup Refreshing di Curug Ponggang Purwakarta, Menikmati Suasana yang Kian Sejuk
Jam Buka Curug Nagasari
Jam buka Curug Nagasari setiap hari Senin hingga Minggu, beroperasi selama 24 jam.
Harga Tiket Masuk Curug Nagasari Purbalingga belum dikenakan biaya alias masih gratis.
Fasilitas Curug Nagasari
Fasilitas yang ada di sekitar Curug Nagasari masih tampak natural tanpa adanya pembangunan fasilitas seperti toilet ataupun yang lainnya.
Daya Tarik Curug Nagasari Purbalingga
1. Keindahan Alam Yang Exotis
Curug Nagasari memiliki tinggi kurang dari 100 meter, aliran airnya cukup deras dan tampak sangat jernih.
Tak sia – sia perjalanan atau trekking yang telah dilakukan, jika hadiahnya berupa keindahan air terjun yang masih sangat alami seperti ini.
Kolam penampungannya juga cukup lebar dengan kedalaman yang beragam dan dangkal, dapat Anda manfaatkan sebagai lokasi untuk berenang atau hanya sekedar bermain air.
Curug Nagasari masih sangat jarang dikunjungi, hanya oleh mereka yang bener-bener memiliki jiwa petualang sejati dan menyukai wisata alam berupa air terjun.
Baca Juga: Rekomendasi Destinasi Libur Tahun Baru 2023, Kunjungi Wisata Alam Curug Jlarang Pekalongan
Oleh karena itu, saat berada di Curug Nagasari rasanya kayak air terjun miliki pribadi.
2. Lokasi Self Healing Yang Tersembunyi
Melihat suasana di sekitar Curug Nagasari sangat asri dan jauh dari keramaian, sehingga dapat dijadikan lokasi untuk hulang – healing bersama alam.
Merefresh sejenak jiwa dan raga dari segala hal yang menjemukkan, agar bisa menjalani hidup selanjutnya.***
