KILAS KLATEN - Segelintir orang mengaku telah kehilangan saldo BRImo setelah mendapatkan pesan dari petugas ekspedisi palsu melalui pesan WhatsApp (WA).
Modus baru penipuan via WA memang sedang marak terjadi baru-baru ini.
Menanggapi isu penipuan via WA tersebut, seorang warganet berusaha mengungkap modus kejahatan siber yang menggunakan pesan WA.
Penipuan via WA ini, termasuk dalam kejahatan siber (Cyber crime), targetnya memang menyasar saldo di aplikasi ebanking korban.
Dalam postingan Instagramnya yang kami lansir, Evan Abu Muhammad, @evan_neri.tftt pada 2 Desember 2022, mengungkapkan kronologi , modus penipuan via WA tersebut.
Postingan Evan memperlihatkan gambar tangkap layar percakapan antara korban dan penipu melalui aplikasi WA.
“Ini modus kejahatan siber yang baru di mana pelaku berpura-pura berasal dari jasa ekspedisi,” tulis Evan dalam caption.
Dirinya mengungkap, pelaku lalu mengirimkan file berekstensi APK ke nomor WA-nya dengan judul file ‘LIHAT FOTO PAKET’
“Kalau tidak jeli dan hanya melihat judul file, seseorang akan cenderung terkecoh dan langsung mengklik file kiriman tersebut dan mengunduh file APK tersebut.