Pengelola Pastikan Candi Borobudur Tetap Aman Dikunjungi Wisatawan Pasca Erupsi Gunung Merapi

- 12 Maret 2023, 12:19 WIB
Pengelola Pastikan Candi Borobudur Tetap Aman Dikunjungi Wisatawan Pasca Erupsi Gunung Merapi
Pengelola Pastikan Candi Borobudur Tetap Aman Dikunjungi Wisatawan Pasca Erupsi Gunung Merapi /Pexels/Tomas Malik

KILAS KLATEN - Abu vulkanik yang diakibatkan awan panas guguran Gunung Merapi dipastikan tidak berdampak pada Candi Borobudur, Kabupaten Magelang, Jawa Tengah, sehingga tempat ini tetap aman dikunjungi wisatawan.

Hal tersebut disampaikan olehGeneral Manager Unit Borobudur, Jamaludin Mawardi.

"Alhamdulillah kawasan Candi Borobudur hari ini tidak terkena hujan abu Merapi sehingga para pengunjung tetap bisa menikmati keindahan Candi Borobudur," kata Jamaludin Mawarsi di Magelang, Sabtu, 11 Maret 2023.

Jamaludin menambahkan bahkan sebagian pengunjung hari ini tetap bisa naik ke monumen Candi Borobudur.

Saat ini PT Taman Wisata Candi Borobudur, Prambanan dan Ratu Boko (TWC) melakukan kajian lapangan kunjungan wisata naik monumen Candi Borobudur dengan sampel acak untuk memastikan kualitas layanan di destinasi wisata ini hingga 15 Maret 2023.

Ia menyebutkan pengunjung akhir pekan Taman Wisata Candi Borobudur pada hari ini mencapai sekitar 3.500 orang.

Baca Juga: Gunung Merapi Erupsi Siang Ini, Berikut Daerah yang Terdampak Hujan Abu Vulkanik

Koordinator Pokja Pemanfaatan Balai Konservasi Borobudur (BKB) Yudi Suhartono menyampaikan kondisi Candi Borobudur aman dari abu vulkanik Merapi.

"Bagaimana pun kami tetap memantau kondisi Merapi, terutama untuk arah angin jika terjadi erupsi Merapi guna mengantisipasi hujan abu di kawasan Candi Borobudur," katanya.

Ia mengatakan jabu Merapi memang mengarah ke Candi Borobudur pihaknya tetap bersiaga dengan menyiapkan terpaulin untuk menutup stupa agar lebih aman dari guyuran abu Merapi.

Sementara itu Kabag Prokompim Kota Magelang Triyamto menyampaikan berdasarkan rakor penanggulangan abu vulkanik dampak erupsi Gunung Merapi akan dilakukan pembersihan abu Merapi di kawasan Alun-Alun Kota Magelang dan sekitarnya.

"Pembersihan abu Merapi dilakukan dengan penyemprotan air pada Sabtu malam," katanya.

Personel yang terlibat, yakni dari Damkar, Satpol PP dan Linmas, Dinas Perhubungan, Dinas Lingkungan Hidup, BPBD dan PMI Kota Magelang.

Sebelumnya, PT Taman Wisata Candi Borobudur, Prambanan, dan Ratu Boko (TWC) bersinergi dengan BNI dan Telkom mendukung program Relawan Badan Usaha Milik Negara (BUMN) dengan meningkatkan standarisasi homestay Balkondes di Borobudur, Kabupaten Magelang.

Baca Juga: Gunung Merapi Kembali Erupsi, BPBD Klaten: 3 Kawasan Rawan Bencana Aman dari Dampak Erupsi

Menurut Corporate Secretary TWC, AY Suhartanto di Magelang, hal tersebut dilakukan melalui upaya meningkatkan standarisasi homestay dan penginapan sebagai salah satu sektor penunjang utama pariwisata.

Program Relawan BUMN Borobudur yang berjalan dari tanggal 7-10 Maret 2023 ini mengakselerasi standarisasi homestay melalui berbagai program intensif, antara lain menganalisis dan menyusun standar operasional prosedur (SOP) hospitality, sales, dan marketing.

Para relawan berasal dari berbagai perusahaan BUMN, antara lain Jasamarga, Kimia Farma, Mandiri, BTN, BRI, Perkebunan Nusantara XIV, Pertamina Patra Niaga, Pertamina Bina Medika, PT Pelabuhan Indonesia (Persero), dan Perkebunan Nusantara V.

Suhartanto mengatakan bahwa Relawan BUMN Borobudur ini merupakan program intensif untuk mempercepat standarisasi homestay dan penginapan di kawasan Borobudur. Hal ini dilaksanakan guna mendukung pertumbuhan pariwisata berkualitas di DPSP Borobudur.***

Editor: Fajar Sidik Nur Cahyo

Sumber: Antara


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x