Network
"Kami lolos, itulah yang terjadi hari ini. Saya pikir kami lebih baik dalam menguasai bola dari pada di pertandingan terakhir, kami memiliki sedikit lebih banyak kendali,"ujar Gakpo.
Pelatih mereka Louis Van Gaal juga memberikan tanggapan akan penampilan pemain yang lagi moncer tersebut.
"Cody Gakpo adalah pemain yang sangat muda, dia baru bermain untuk PSV selama dua atau tiga tahun... (dia) memiliki segalanya untuk menjadi bintang dan ditambah dia memiliki kepribadian yang luar biasa karena dia terbuka untuk apa saja dan segalanya," kata Van Gaal, dikutip dari Reuters.com.
Dan dengan tersingkirnya Qatar di Piala Dunia membuat mereka mengubur mimpi mereka untuk berbicara banyak di rumah sendiri.
Baca Juga: Usai Kalah Lawan Senegal, Qatar Menjadi Negara Pertama yang Tersingkir di Piala Dunia 2022?
Namun dengan tersingkirnya mereka, tuan rumah malah bisa fokus untuk menjadi tuan rumah yang baik, dilansir dari Reuters.com.
Turnamen Qatar dapat diakhiri dengan tepuk tangan hangat yang bergulir di sekitar stadion di babak pertama saat seorang penggemar memegang spanduk bertuliskan "Menang Atau Kalah - Shukran (terima kasih) Qatar!" ditampilkan di layar raksasa stadion.
Penonton memberikan apresiasi atas jasa tuan rumah yang menggelar Piala Dunia dengan sangat baik.
Itu di tunjukan pada saat akhir babak pertama mereka memberikan apresiasi dengan tepuk tangan.
Baca Juga: 5 Pemain Dengan Bayaran Tertinggi di Piala Dunia Qatar 2022, Gede Banget Borr!
