CdM Tim Indonesia Apresiasi Upaya Maksimal dari Kamboja Sebagai Tuan Rumah SEA Games 2023

- 19 Mei 2023, 13:15 WIB
Chef de Mission (CdM) tim Indonesia untuk SEA Games 2023 Lexyndo Hakim menjawab pertanyaan pewarta di Bandara Soekarno-Hatta, Tangerang, Kamis (18/5/2023). (ANTARA)
Chef de Mission (CdM) tim Indonesia untuk SEA Games 2023 Lexyndo Hakim menjawab pertanyaan pewarta di Bandara Soekarno-Hatta, Tangerang, Kamis (18/5/2023). (ANTARA) /Antara

KILAS KLATEN - Kamboja, sebagai tuan rumah SEA Games 2023 kerap muncul berbagai kendala dan masalah.

Kendati demikian, Chef de Mission (CdM) tim Indonesia Lexyndo Hakim mengapresiasi upaya maksimal dari Kamboja.

Lexy setelah mengikuti upacara penyambutan para atlet SEA Games di Bandara Soekarno-Hatta, Tangerang, Kamis, 18 Mei 2023 malam mengatakan kendala-kendala itu lebih sifatnya kepada keterbatasan daripada tuan rumah sebagai penyelenggara.

Namun disisi lalin juga harus memaklumi mengingat Kamboja baru pertama kali menjadi tuan rumah, dan segala keterbatasan, segala kekurangan ketika kita menyampaikan protes atau masukan, mereka memberikan respon yang sangat baik.

"Sehingga menurut saya, kami harus apresiasi atas penyelenggaraan yang kemarin sudah closing ceremony. Apa pun cerita, mereka juga berhasil, dengan segala keterbatasan yang ada," tambahnya.

Indonesia menempati peringkat ketiga klasemen umum SEA Games 2023 dengan perolehan 87 medali emas, 80 perak, dan 109 perunggu.

Baca Juga: Akhiri Penantian 32 Tahun, Timnas Indonesia U-22 Raih Medali Emas di SEA Games 2023

Meski secara posisi, Indonesia tetap berada di posisi ketiga, namun hasil itu merupakan peningkatan dari SEA Games 2021 yang hanya mampu membawa pulang 69 medali emas, 91 medali, dan 81 medali perunggu.

"Di balik itu adalah ini hasil kerja sama tim, bukti nyata dan keseriusan dari seluruh atlet kontingen cabang olahraga, seluruh stakeholder, hari ini kita bersatu untuk membawa nama besar Indonesia. Tujuannya hanya satu, mengumandangkan lagu Indonesia Raya, dan di sinilah terbukti kita berhasil," tutur Ketua Umum PERBASI DKI Jakarta itu.

Hal positif lain yang dicatat oleh Lexy adalah kebangkitan Indonesia pada cabang-cabang olahraga beregu, setelah sebelumnya Indonesia dikenal lebih kuat pada cabang-cabang olahraga perorangan.

Beberapa cabang olahraga beregu yang sukses memenangi medali emas antara lain sepak bola, bola voli putra, voli pantai putra, hoki indoor putra, dan kriket putri.

"Artinya selama ini mungkin Indonesia lebih identik dengan prestasi olahraga-olahraga individual, tapi ketika kita melihat hasil SEA Games kemarin, ada harapan besar bahwa gotong royong, artinya kerja sama atau kerja bersama olahraga yang sifatnya beregu sudah mulai membaik," yakin Lexy.

Sementara itu, Ketua Umum Komite Olimpiade Indonesia (KOI) Raja Sapta Oktohari menyampaikan terima kasih kepada panitia penyelenggara SEA Games 2023 Kamboja atau CAMSOC dengan segala kekurangan dan kelebihan dalam pelaksanaan kejuaraan dua tahun itu.

"Terima kasih kepada CAMSOC yang telah berusaha memberikan yang terbaik meski ada beberapa kekurangan," kata Okto di Phnom Penh Kamboja, Rabu, 17 Mei 2023.

Baca Juga: Kontingen Indonesia di SEA Games 2023 Kamboja Raih Koleksi 69 Medali Emas

Menurut dia, beban menjadi tuan rumah kejuaraan multi event dua tahunan itu memang besar karena harus menyiapkan banyak hal mulai dari penyelenggaraan kejuaraan hingga kebutuhan pendukung berikut dengan akomodasi dan transportasi.

Meski banyak dinamika yang terjadi selama pelaksanaan SEA Games 2023 dari 5-17 Mei, Okto menilai tuan rumah Kamboja telah berusaha bekerja maksimal mungkin.

Apalagi kejuaraan multi event ini adalah yang pertama sejak 64 tahun.

Dengan sukses mengelar SEA Games 2023 dengan kekurangan dan kelebihannya, mantan Ketua Umum PB ISSI berharap olahraga di Kamboja terus berkembang sehingga bisa meningkatkan daya saing terutama di Asia Tenggara.

Kamboja kini mempunyai dua komplek olahraga yakni Olympic Stadium dan Morodok Techo International Stadium.

Keduanya memiliki fasilitas lengkap untuk menggelar kejuaraan berbagai cabang olahraga.

Khusus untuk Morodok merupakan komplek olahraga baru yang berada di pinggir kota Phnom Penh.***

Editor: Fajar Sidik Nur Cahyo

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x