Kunci Jawaban PKN Kelas 9 Halaman 245 Perkembangan Politik Pada Masa Demokrasi Parlementer

- 18 April 2023, 07:14 WIB
LENGKAP! Kunci Jawaban PKN Kelas 9 Halaman 145-146 Uji Kompetensi Bab 5 Harmoni Keberagaman Masyarakat
LENGKAP! Kunci Jawaban PKN Kelas 9 Halaman 145-146 Uji Kompetensi Bab 5 Harmoni Keberagaman Masyarakat /

Sistem pemerintahan Indonesia pernah beberapa kali berganti. Salah satu yang pernah digunakan adalah sistem demokrasi parlementer. Sistem demokrasi parlementer diterapkan di Indonesia pada tahun 1945.

Presiden bertindak sebagai kepala negara pada sistem demokrasi parlementer. Sedangkan jalannya pemerintahan dipimpin oleh seorang perdana menteri. Beberapa negara yang sampai saat ini masih menerapkan sistem demokrasi parlementer adalah India, Inggris, dan Malaysia.

Baca Juga: Kunci Jawaban PKN Kelas 9 Halaman 110 111 112 Berita Perjanjian Malino Beri Kontribusi Selesaikan Konflik

4 Peristiwa pada Sistem Demokrasi Parlementer beserta Deskripsinya

  1. Peristiwa: Jatuh bangun kabinet.

Deskripsi: Jatuh bangun kabinet adalah pergantian kabinet pada sebuah periode pemerintahan. Saat Indonesia menerapkan sistem demokrasi parlementer, pergantian kabinet terjadi cukup cepat.

Hal ini disebabkan tidak ada kekuatan mayoritas di dalam parlemen. Selain itu juga disebabkan perdana menteri yang menjadi pemimpin sebuah kabinet tidak sukses dalam menjalankan tanggung jawabnya.

  1. Peristiwa: Pemilu 1955.

Deskripsi: Indonesia mengadakan pemilihan umum pertama kali pada 1955. Pemilu 1955 terjadi dua kali, yaitu pemilihan anggota DPR pada 29 September 1955 dan pemilihan anggota Konstituante pada 15 Desember 1955. Anggota Konstituante jumlahnya dua kali lipat dari anggota DPR. Tugas dari anggota Konstituante adalah melakukan perubahan pada konstitusi negara.

  1. Peristiwa: Gangguan keamanan.

Deskripsi: Gangguan keamanan adalah sebuah kegiatan yang dapat mengganggu stabilitas keamanan sebuah wilayah atau negara. Banyak ganguan keamanan yang terjadi saat Indonesia baru saja merdeka. Salah satunya adalah usaha beberapa kelompok yang ingin memberontak dan memisahkan diri dari Negara Kesatuan Republik Indonesia.

  1. Peristiwa: Konferensi Asia Afrika (KAA).

Deskripsi: Konferensi Asia Afrika diadakan di Bandung pada 18 April sampai 24 April 1955. Indonesia mempunyai peran yang sangat besar pada konferensi ini karena menjadi salah satu penggagas dan sekaligus sebagai tuan rumah.

Hasil dari konferensi ini adalah Dasasila Bandung. Salah satu isi dari Dasasila Bandung adalah setiap peserta KAA sepakat tidak akan ikut serta dalam perang dingin antara blok barat dan blok timur. Kesepakatan ini kemudian menjadi dasar dan inspirasi dari berdirinya Gerakan Non Blok (GNB).

Halaman:

Editor: Fajar Sidik Nur Cahyo

Sumber: guru.kemdikbud.com


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x