Fitur Instagram Terbaru, Izinkan Pengguna Jual NFT Lewat Aplikasi

6 November 2022, 08:30 WIB
Ilustrasi - Fitur Instagram terbaru, Izinkan Pengguna Jual NFT Lewat Aplikasi /pixabay

KILAS KLATEN - Perusahaan Meta umumkan kepada pengguna bahwa akan ada beberapa  pembaruan baru dalam membuat konten di Instagram dan Facebook. 

Nantinya fitur di Instagram akan segera bisa minting dan jual NFT sendiri serta dapat menjualnya langsung kepada para penggemar, baik dari dalam maupun di luar Instagram.

Dengan pembaruan fitur tersebut, pengguna instagram dapat mengakses ke perangkat yang akan membantu Anda dalam membuat, memamerkan, serta menjual NFT. 

Dalam hal ini Polygon merupakan partner pertama yang dipilih perusahaan Meta untuk menambahkan fitur ini.

Pengguna di Instagram akan dapat membeli NFT langsung dalam aplikasi, dalam prosesnya kegiatan jual beli ini akan melalui aplikasi di iOS dan Android dan untuk saat ini, Instagram tidak memotong pendapatan content creator.

Baca Juga: Ciri dan Penyebab Akun Instagram Kena Suspen dan 7 Cara Atasi Feedback Required

Saat ini fitur tersebut sedang di uji oleh Meta dengan content creator skala kecil di Amerika Serikat dan nantinya ada rencana untuk memperluas ke lebih banyak negara di masa mendatang.

Nantinya Instagram juga akan support dukungan untuk blockchain Solana dan wallet Phantom, yang bergabung dengan blockchain termasuk MetaMask, Rainbow, Coinbase Wallet, Dapper Wallet, Trust Wallet, Ethereum, Polygon, dan Flow.

Selain itu, untuk koleksi khusus akan dipetakan dengan diperkaya oleh OpenSea, seperti nama koleksi dan deskripsi, kini akan tersedia di Instagram.

Sebagai informasi bahwa sejak Facebook mengubah namanya menjadi Meta pada akhir tahun 2021, sebagian besar rancangan teknologinya akan dipusatkan pada perluasan jangkauan ke lanskap Web3 yang sedang berkembang.

Baca Juga: Keren! Ini Fitur Baru WhatsApp, Admin Grup WA Dapat Hapus Chat Anggota

Salah satu rancangan inisiatif yang sedang digarap oleh Meta selama tahun 2022 yaitu mengintegrasikan NFT ke dalam platform Facebook dan Instagram. 

Pada awal Januari tahun ini, ada rumor bahwa perusahaan Meta ingin memungkinkan pengguna dalam membuat, menampilkan, dan menjual NFT di platform media sosial masing-masing.

Tetapi sebelum Meta secara resmi meluncurkan upaya NFT-nya, ia harus mengatasi masalah signifikan terkait konten NFT yang melanggar ketentuan penggunaannya.

Secara khusus, tahun ini Meta memulainya dengan melarang akun Instagram NFT palsu yang didukung oleh Mark Cuban. 

Akun tersebut membanjiri hampir 2 juta pengikutnya dengan posting tentang proyek NFT yang dipertanyakan.

Baca Juga: Anda Harus Tahu, Begini Cara Menambahkan Fitur Pronouns di Instagram

Pada akhirnya, akun NFT tersebut dilarang karena memposting konten bersponsor tentang proyek NFT tanpa mengungkapkan bahwa postingan tersebut melanggar aturan dan ketentuan penggunaan Instagram.***

Editor: Fajar Sidik Nur Cahyo

Tags

Terkini

Terpopuler