Kalahkan Apple Di Negaranya Sendiri, Samsung Mendapatkan 38 Persen Dari Penjualan Smartphone

27 Juni 2024, 10:27 WIB
Logo Samsung./ unsplash/ jonathan kemper /

KILAS KLATEN – Samsung berhasil mengungguli Apple dalam penjualan smartphone di Amerika Serikat, pasar yang selama ini menjadi wilayah dominasi Apple.

Menurut laporan dari CIRP (Consumer Intelligence Research Partners), Samsung berhasil mencatatkan penjualan sebesar 38 persen dalam periode 12 bulan hingga Maret 2024, mengalahkan Apple yang hanya mampu mencatatkan 33 persen dari penjualan iPhone.

Pertarungan antara Samsung dan Apple memang selalu menarik perhatian, terutama di Amerika Serikat yang dianggap sebagai pasar kunci bagi kedua perusahaan teknologi tersebut.

Sebagai perbandingan, selama bertahun-tahun, Apple telah memimpin dalam penjualan smartphone di negeri ini dengan produk-produk ikoniknya seperti iPhone.

Namun, tahun lalu menandai perubahan dramatis dengan Samsung akhirnya mengambil alih posisi puncak dari Apple.

Baca Juga: Pasar AirPods Apple Tertinggal di China: Merek Lokal Unggul dalam Kategori TWS

Keberhasilan Samsung dalam mencapai dominasi ini tidak terjadi begitu saja.

Produk-produk Samsung dari berbagai lini, mulai dari seri Galaxy S hingga yang lebih terjangkau seperti seri Galaxy A, telah berhasil menarik minat konsumen Amerika Serikat dari berbagai kalangan.

Strategi Samsung yang mencakup rentang harga yang lebih luas, dari ponsel high-end hingga mid-range, memberikan keunggulan dalam mencapai pangsa pasar yang lebih besar.

Dalam konteks ini, peran penting juga dimainkan oleh iPhone SE, yang merupakan satu-satunya produk Apple di bawah $500.

Meskipun Apple tetap menarik bagi segmen pasar premium dengan produk-produk inovatifnya, seperti yang diharapkan dari lini iPhone 16 yang akan datang dengan peningkatan AI yang signifikan, namun masih belum cukup untuk mengimbangi penetrasi luas Samsung di berbagai segmen pasar.

Selain persaingan antara Samsung dan Apple, laporan CIRP juga menunjukkan posisi pesaing lainnya di pasar smartphone Amerika Serikat.

Google, dengan produk Pixel-nya, hanya mampu mengamankan 6 persen dari total penjualan, sementara Motorola mencatatkan 13 persen, menunjukkan bahwa persaingan di pasar ini semakin sengit dengan berbagai merek berlomba-lomba untuk memenangkan hati konsumen.

Baca Juga: MacBook Pro Apple Gagal Jadi yang Pertama Menggunakan Teknologi OLED Tandem, LG Memulai Produksi Massal Layar

Penting untuk dicatat bahwa meskipun Samsung berhasil mengalahkan Apple dalam volume penjualan, hal ini tidak selalu mencerminkan kinerja keuangan yang sebanding.

Apple, dengan margin keuntungan yang tinggi dari penjualan iPhone dan ekosistemnya yang kuat, tetap menjadi salah satu perusahaan teknologi terbesar di dunia.

Namun, dari sudut pandang pengakuan merek dan penetrasi pasar, keberhasilan Samsung di Amerika Serikat menunjukkan dampak positif dari strategi diversifikasi produknya.

Dalam jangka panjang, pengalaman dari penjualan yang kuat ini dapat membantu Samsung memperkuat posisinya di pasar global, tidak hanya sebagai pemimpin dalam berbagai segmen harga tetapi juga dalam pengenalan merek secara luas.

Ini memberikan dasar yang solid bagi Samsung untuk terus mengembangkan inovasi produk dan meningkatkan daya saingnya di tengah persaingan yang semakin ketat di pasar smartphone global.

Dengan demikian, sementara Apple terus fokus pada inovasi produk dan ekosistemnya yang eksklusif, Samsung mampu memanfaatkan keberagaman portofolionya untuk meraih kesuksesan di pasar yang selalu berubah dan kompetitif.

Perubahan dinamika ini tidak hanya menandai evolusi dalam persaingan antara kedua raksasa teknologi ini tetapi juga memberikan gambaran tentang bagaimana pasar teknologi terus bergerak maju dengan dinamika yang berubah-ubah.***

Editor: Fajar Sidik Nur Cahyo

Sumber: Wccftech

Tags

Terkini

Terpopuler