Meta Berencana Kembangkan Sosmed Baru Instagram Versi Twitter

- 15 Juni 2023, 12:08 WIB
Screenshot Antarmuka Aplikasi yang sedang Dikembangkan Meta Media Sosial Pesaing Twitter. Foto: The Verge/teknologi.id
Screenshot Antarmuka Aplikasi yang sedang Dikembangkan Meta Media Sosial Pesaing Twitter. Foto: The Verge/teknologi.id /Dita Nilan Karlasari/Meta Berencana Kembangkan Sosmed Baru Instagram Versi Twitter

KILAS KLATEN - Salah satu perusahaan teknologi terbesar di dunia, Meta memiliki pengaruh kuat dalam ranah media sosial dengan kepemilikan Facebook dan Instagram.

Belakangan ini dikabarkan sedang mempersiapkan rencana untuk mengembangkan aplikasi berbasis teks yang akan berada di bawah merek Instagram dan menjadi pesaing Twitter.

Mengingat persaingan di industri media sosial dalam era yang semakin terhubung secara digital ini, tentunya semakin ketat.

Meta memiliki rencana dalam mengembangkan media sosial baru sebagai saingan Twitter menunjukkan ambisi perusahaan untuk terus berinovasi dan mendominasi dalam ranah ini.

Apalagi  Twitter saat ini sedang populer digunakan di seluruh dunia, khususnya di Indonesia yang menjadi salah satu media untuk memperoleh informasi terkini.

Kendati demikian tanggal rilis dari perangkat lunak yang akan bersaing dengan Twitter belum dapat dipastikan.

Baca Juga: Perbedaan Menonaktifkan dan Menghapus Akun Instagram

Namun dapat melihat bagaimana perusahaan ini menyusun strategi dalam mengatasi tantangan dan apa yang akan ditawarkan kepada para pengguna di platform media sosial terbaru mereka.

Melansir dari The Verge, bahwa dalam sebuah pertemuan perusahaan, salah satu eksekutif Meta menunjukkan sebuah pratinjau kepada karyawannya tentang aplikasi pesaing Twitter yang akan datang.

Berbasis Instagram, aplikasi yang baru ini juga akan terintegrasi dengan ActivityPub, protokol yang memungkinkan kompatibilitas dengan postingan dari platform media sosial lain seperti Mastodon dan lainnya.

Sejauh ini, aplikasi ini dikenal dengan nama kode "P92 atau Project 92". Namun, banyak pihak meyakini bahwa kedepannya akan berubah nama menjadi "Threads" saat diluncurkan secara global.

Aplikasi Instagram versi Twitter ini diperkirakan akan lebih berfokus pada tulisan dan menggunakan sistem login dari Instagram ataupun Facebook bagi pengguna yang baru akan mendaftar, berdasarkan tangkapan layar yang dibagikan Meta secara internal.

Melansir dari Gizmochina, bahwa aplikasi ini memungkinkan pengguna untuk melampirkan bentuk media lain seperti foto, tautan, dan video yang berdurasi hingga lima menit dari postingan berbasis teks.

Bahkan akan memungkinkan pengguna untuk terlibat dengan postingan teks lainnya, balasan, dan repost.

Dengan ini saja, sudah jelas bahwa aplikasi ini sangat mirip dengan Twitter, jika tidak benar-benar identik dalam hal desain antarmuka.

Baca Juga: Instagram Sedang Mengembangkan ChatBot AI dan Aplikasi Saingan Twitter

Lebih lanjut, dilansir dari The Verge bahwa Meta telah melakukan uji coba terhadap publik figur dan kreator yang menjadi pengguna awal, termasuk DJ Slime, dan sedang berdiskusi dengan nama-nama besar lainnya, termasuk Oprah dan Dalai Lama. 

"Kami telah mendengar dari para kreator dan figur publik yang tertarik untuk memiliki platform yang dijalankan secara sehat, yang mereka percaya dapat mereka percayai dan andalkan untuk distribusi," ujar Cox.

Dengan basis pengguna yang besar dan pemahaman mendalam tentang pengguna, tentunya Meta dapat memanfaatkan ini untuk memperkenalkan platform terbarunnya untuk menarik pengguna.

Selain itu, tujuan dari hadirnya aplikasi ini adalah "keamanan, kemudahan penggunaan, keandalan."

Sehingga, memastikan para kreator memiliki tempat yang stabil untuk membangun dan mengembangkan audiensnya.

Langkah ini merupakan upaya dalam mengahadapi pesaing seperti Twitter, sekaligus memberikan pilihan yang menarik bagi pengguna dengan memberikan pengalaman yang interaktif dan lebih beragam.***

Editor: Fajar Sidik Nur Cahyo


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x