Pengiriman iPhone Apple di China Naik 40 Persen di Bulan Mei, Ternyata Ini Alasannya

- 30 Juni 2024, 11:49 WIB
Ilustrasi iPhone.
Ilustrasi iPhone. /Pixabay/Photoshoot4You/

KILAS KLATEN – Pada bulan Mei, Apple melaporkan peningkatan signifikan dalam pengiriman iPhone mereka di China, yang meningkat sebesar 40 persen.

Peningkatan pengiriman iPhone ini terjadi setelah perusahaan mengenalkan strategi diskon yang menarik untuk menarik minat konsumen kembali pada produknya di tengah persaingan ketat di pasar smartphone China.

Awal tahun 2024, Apple menghadapi tekanan besar dari merek-merek lokal dan global lainnya di China, menyebabkan penurunan dalam pengiriman iPhone mereka.

Namun, perusahaan segera merespons dengan memperkenalkan diskon besar-besaran pada berbagai model iPhone, termasuk iPhone 15 Pro Max yang mengalami pemotongan harga hingga $318.

Baca Juga: Jangan Khawatir! Pengguna iPhone Tidak Akan Kehilangan True Tone Dan Fitur Lain Setelah Perbaikan

Langkah ini terbukti efektif, dengan Bloomberg melaporkan lonjakan pengiriman sebesar 40 persen pada bulan Mei dibandingkan tahun sebelumnya.

Sejak awal tahun, permintaan terhadap iPhone di China mengalami penurunan signifikan, terutama pada bulan Januari dan Februari.

Namun, mulai Maret, Apple mulai melihat kebangkitan dalam penjualan mereka setelah menerapkan strategi diskon ini.

Perubahan strategis ini penting bagi Apple, terutama setelah mereka kehilangan posisi teratas sebagai merek ponsel terbesar dunia untuk kuartal pertama tahun ini, disalip oleh kompetitor utama seperti Samsung.

Huawei, salah satu pesaing utama Apple di China, juga mengalami peningkatan signifikan dalam pengiriman smartphone mereka, meskipun mereka tidak memberlakukan diskon sebesar Apple.

Meskipun demikian, Apple berhasil menarik kembali minat konsumen dengan tawaran diskon yang agresif, yang sebelumnya diterapkan secara besar-besaran selama festival belanja 618 di China.

Dalam konteks persaingan yang semakin ketat, strategi Apple untuk memotong harga iPhone berhasil mengamankan kembali pangsa pasar mereka.

Meskipun demikian, ancaman dari Huawei dan merek lokal lainnya tetap menjadi faktor yang harus diperhitungkan.

Baca Juga: Mengenal iPhone 4 Yang Diluncurkan 14 Tahun Lalu Dan Masih Mendapat Sambutan Positif Hingga Saat Ini

Huawei, meskipun tanpa diskon besar-besaran, mencatatkan lonjakan pengiriman sebesar 42,4 persen pada periode yang sama, menunjukkan bahwa keberadaan mereka di pasar tetap kuat.

Pasar smartphone China terbukti menjadi ujian yang menantang bagi Apple, terutama di tengah persaingan yang semakin sengit dari merek lokal dan global.

Strategi diskon yang diterapkan pada iPhone tidak hanya mendongkrak penjualan secara signifikan, tetapi juga menunjukkan bahwa ketahanan dan adaptabilitas Apple dalam menghadapi pasar yang berubah-ubah sangat penting.

Berdasarkan data dari Counterpoint Research, meskipun Apple berhasil menggenjot pengiriman iPhone mereka selama periode tertentu dengan diskon besar, tantangan untuk mempertahankan momentum tetap ada.

Perusahaan kemungkinan akan terus memperbarui strategi pemasaran dan penjualan mereka untuk tetap relevan dan kompetitif di pasar yang dinamis ini.

Dengan demikian, peningkatan 40 persen dalam pengiriman iPhone Apple di China pada bulan Mei adalah bukti strategi yang tepat waktu dan efektif dalam menanggapi tekanan pasar yang kompleks dan kompetitif.

Langkah-langkah ini tidak hanya mendukung pertumbuhan perusahaan di pasar yang kritis ini, tetapi juga menegaskan posisi Apple sebagai pemain utama dalam industri smartphone global.***

Editor: Fajar Sidik Nur Cahyo

Sumber: Wccftech


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah