KILAS KLATEN - Album ke-10 Taylor Swift baru saja dirilis tepat pada 21 Oktober yang bertajuk ‘Midnights’. Album ini berisikan 13 lagu, yang masing-masing menceritakan kisah malam tanpa tidur sepanjang hidup Swift.
Swift mengumumkan ‘Midnights’ di VMA 28 Agustus dalam pidato penerimaannya untuk Video of the Year untuk “All Too Well: The Short Fil”. Saat itu, ia mengenakan gaun perak berhiaskan berlian, seperti gaun yang ia kenakan dalam MV Look What You Made Me Do.
Setelah itu, Swift memposting gambar Midnights untuk pertama kalinya ke Instagram, termasuk juga sampul album, jumlah trek, dan tanggal rilis, dengan caption,”Midnights, cerita dari 13 malam tanpa tidur yang tersebar sepanjang hidupku, akan keluar pada 21 Oktober,Temui aku di tengah malam.”
Pada 21 September, Swift merilis video pertama dari 13 video pada tengah malam yang mengungkapkan seluruh daftar lagu. Dan, Swift juga merilis video eksklusif dengan lebih banyak informasi tentang album, termasuk "5 hal yang menginspirasi Midnights" dengan salah satu platform raksasa, Spotify.
Baca Juga: Makna Tersembunyi di Balik Lagu Lavender Haze hingga Midnight Rain di Album ‘Midnights’ Taylor Swift
Berikut isi lagu album ‘Midnights’ beserta dengan teorinya:
Lavender Haze
Adalah lagu pembuka dalam album ‘Midnights’, Siwft menemukan frasa ini saat menonton Mad Men. Dalam video yang ia unggah pada 7 Oktober, ia mengungkapkan bahwa,”Itu (Lavernder Haze) adalah frasa umum yang digunakan di tahun 50-an di mana mereka hanya menggambarkan sedang jatuh cinta."
Maroon
Adalah lagu yang bercerita tentang melihat kembali hubungan yang sebelumnya hilang, menurut lirik yang berbunyi,”And I lost you / The one I was dancing with / In New York, no shoes.”
Anti-Hero
Beberapa minggu sebelum Swift merilis ‘Midnights’, ia mengatakan bahwa lagu Anti-Hero merupakan salah satu lagu favoritenya. Swift sempat menjelaskan dalam video Instagram 3 Oktober pernyataan terkait dengan lagu ini,”Kita semua membenci hal-hal tentang diri kita sendiri dan semua aspek dari hal-hal yang tidak kita sukai dan sukai tentang diri kita.”
Baca Juga: Taylor Swift Keluarkan Album Baru “Midnights” Sebuah Cerita 13 Malam Tanpa Tidur
"Snow on the Beach" (Featuring Lana Del Rey)
Swift bekerja sama dengan Lana Del Rey untuk lagu keempat di Midnights. "Lagunya, tentang jatuh cinta dengan seseorang pada saat yang sama mereka jatuh cinta padamu," kata Swift kepada penggemar di Instagram 12 Oktober.
"You're on Your Own, Kid"
Seperti yang Swifties ketahui, bahwa Swift menjadikan posisi kelima dalam album sebagai posisi untuk lagu-lagu yang pilu. Dan, hal ini ia lakukan lagi pada albumnya, ‘Midnights’. Lagu ini berisikan tentang pembelajaran seiring bertambahnya usia.
"Midnight Rain"
Nampaknya merupakan lagu tentang putusnya dengan Hiddleston pada 2016, dan tentang bagaimana kedua belah pihak menginginkan dua hal berbeda dari diri mereka masing-masing.
"Question...?"
Bagian lagu ini terdengar familiar, itu karena lagu ini menampilkan lagu tahun 1989 dengan mengambil sampel lagu "Out of the Woods.”
"Vigilante S--t"
Berisikan tentang tanggapannya untuk balas dendam setelah dicemooh. “Kamu melakukan beberapa hal buruk, tapi aku yang terburuk dari mereka," kata Swift, mungkin merujuk pada pertarungan musiknya dengan Scooter Braun dan Scott Borchetta dari Big Machine Records.
“Bejeweled”
Lagu ini tentang seseorang yang menemukan cahayanya sendiri, bahkan ketika pasangannya berusaha untuk meredupkannya.
"Labyrinth"
Lagu ini bercerita tentang mencoba untuk move on dari masa lalu. “Tarik napas, tarik napas, napas dalam-dalam, hembuskan. Aku akan melupakanmu seumur hidupku,” katanya dalam lagu ini.
"Karma"
Para Swifties berteori bahwa lagu ini tentang mantannya Swift, Kanye West. Namun, bisa juga lagu ini ditujukan kepada Braun dan Borchetta tentang perselisihan mereka.***