Network
KILAS KLATEN - Pada 23 November, outlet media Dispatch menindaklanjuti paparan mengejutkan mereka yang mengungkap bahwa Lee Seung Gi tidak pernah dibayar untuk musiknya dengan sebuah artikel yang mengungkapkan pesan teks baru dari CEO Hook Entertainment Kwon Jin Young.
Dalam artikel tersebut, Dispatch menuduh bahwa alasan mengapa Lee Seung Gi percaya klaim agensinya bahwa dia bukan penyanyi yang menguntungkan adalah karena CEO agensi melakukan gaslighting kepada Lee Seung Gi.
Gaslighting adalah tindakan memanipulasi seseorang untuk mempertanyakan realitas mereka sendiri. Gaslighting sangat berbahaya dan sering digunakan dalam hubungan yang kasar, apakah itu antara kekasih atau, dalam kasus Lee Seung Gi, antara karyawan dan majikan.
Baca Juga: Hook Entertainment Tanggapi Laporan Lee Seung Gi Tidak Menerima Keuntungan Musik Selama 18 Tahun
Lee Seung Gi telah menghasilkan banyak uang melalui penampilannya di K-Drama, variety show, dan endorsement. Biaya penampilannya sangat mahal. Menurut artikel Dispatch, Lee Seung Gi dibayar dengan layak untuk upaya ini.
Artikel tersebut mengklaim bahwa Lee Seung Gi senang dengan jumlah yang dia bayarkan, dan karena itu, dia tidak ingin menentang pernyataan agensi bahwa dia bukan penyanyi yang menguntungkan.
Manajer Lee Seung Gi mengungkapkan kepada Dispatch bahwa CEO agensi, Kwon Jin Young, sering memberi tahu Lee Seung Gi bahwa dia adalah “Penyanyi Minus.”
Baca Juga: Lirik Lagu ‘A Little Bit More’ yang Dipopulerkan Dr. Hook dan Terjemahan Indonesianya
“CEO akan selalu berkata, 'Kamu adalah penyanyi yang minus. Penggemar Anda tidak pernah menghabiskan uang tetapi meminta begitu banyak. Anda menghasilkan banyak uang melalui proyek lain (akting, variety show). Anggap saja karir menyanyimu sebagai fan service.’ Dia mencuci otaknya. Jika dia menanyainya tentang akuntansi, dia akan dimarahi. Lee Seung Gi memilih untuk tidak dikutuk daripada dibayar,” manajer Lee Seung Gi.
Manajer kemudian mengungkapkan pesan teks yang memberikan wawasan lebih lanjut tentang pelecehan yang dilakukan oleh CEO Kwon Jin Young. Pesan tersebut mengungkapkan manipulasi dan teror yang dilakukan CEO kepada karyawannya.
