Salah satu faktor yang memperumit situasi adalah ketidakmampuan beberapa animator untuk menghasilkan karya dengan kualitas yang memadai, yang kemudian memicu peningkatan biaya produksi dan ketidakstabilan proyek.
Baca Juga: Jujutsu Kaisen Chapter 254: Kehancuran Kusakabe Dan Bergabung Miguel Dalam Pertarungan
Retakan dalam kualitas pekerjaan animator dapat menyebabkan pengulangan yang berulang-ulang, yang pada gilirannya mengakibatkan biaya tambahan yang tidak terduga.
Jika biaya tambahan ini tidak dapat ditanggung oleh anggaran yang telah disiapkan, maka proyek tersebut dapat terancam berakhir dengan kegagalan, bahkan berpotensi mengakibatkan kebangkrutan bagi studio-studio yang terlibat.
Dalam menghadapi tantangan-tantangan ini, Nishii memperingatkan para profesional industri untuk tetap waspada dan proaktif.
Mereka menegaskan bahwa hanya dengan terus belajar dan berkembang, baik secara individu maupun sebagai komunitas, animator dapat mengharapkan untuk tetap relevan dan berkelanjutan dalam industri yang terus berubah.
Namun, tidak semua harapan hilang. Sejumlah upaya telah dilakukan untuk mengatasi masalah ini.
Baca Juga: 5 Pedang Terbaik dan Mematikan Dalam Serial Jujutsu Kaisen: Dari Mahoraga Hingga Yuta
Sebagai contoh, Nishii telah terlibat dalam upaya untuk mendirikan sertifikasi keterampilan animator melalui NAFCA.
Langkah ini diharapkan dapat meningkatkan standar kualitas dalam industri, sekaligus memberikan jaminan kepada animator akan adanya peluang kerja yang lebih adil dan kompensasi yang layak.