Bukan Hanya di Indonesia, Fenomena Tradisi Mudik Juga Terjadi Di Berbagai Negara

8 April 2023, 08:45 WIB
Ilustras - Bukan Hanya di Indonesia, Fenomena Tradisi Mudik Juga Terjadi Di Berbagai Negara /Pixabay

KILAS KLATEN - Saat memasuki hari raya tiba atau yang sering biasa kita sebut dengan lebaran, merupakan waktu yang memiliki keistimewaan lebih untuk bertemu, berkumpul, dan bersilaturahmi dengan sanak saudara dan keluarga besar, serta digunakan sebagai momen untuk berziarah. Masyarakat biasanya berbondong-bondong pulang ke kampung halaman, atau biasa kita sebut dengan mudik. 

Mudik dan lebaran seperti dua hal yang tidak bisa dipisahkan dan merupakan momen yang sangat ditunggu-tunggu oleh para perantau dan umat muslim.

Di Indonesia sendiri, tradisi mudik dan momen menjelang ramadhan ataupun lebaran merupakan suasana dan momen yang sangat dinanti dan meriah. Biasanya seminggu menjelang lebaran banyak bermunculan pasar atau toko yang menawarkan berbagai makanan dan minuman khas lebaran, seperti kue kering, ketupat, opor ayam, rendang, sirup, dan berbagai macam parcel khas lebaran.

Selain digunakan sebagai ajang silaturahmi saat lebaran, berkumpul dan menyantap makanan bersama keluarga saat lebaran juga menjadi momen yang ditunggu bagi sebagian orang yang bekerja di perantauan.

Namun, siapa sangka tradisi mudik ini bukan hanya terjadi di Indonesia saja loh. Ada tradisi mudik juga terjadi di beberapa negara lainnya, yuk kita telisik tradisi mudik di beberapa negara selain Indonesia. 

Baca Juga: 6 Tips Mudik Menggunakan Motor, Nomor 3 Paling Penting di Perhatikan

Salah satu Negara tetangga Indonesia yakni Malaysia juga memiliki masyarakat yang mayoritasnya memeluk agama Islam. Masyarakat Malaysia biasa menyebut Hari raya Idul Fitri atau Lebaran dengan istilah Hari raya Puasa.

Masyarakat Malaysia memiliki tradisi mudik yang biasa mereka sebut “balek kampung”. Umumnya, masyarakat Malaysia balik kampung dimulai sejak seminggu sebelum Hari raya Puasa tiba.

Tradisi mudik juga bisa kita temukan di Turki. Namun, Hari raya Idul Fitri atau Lebaran di Turki lebih populer dengan istilah Seker Bayram.

Masyarakat Turki memanfaatkan momen Seker Bayram ini selain untuk bersilaturahmi juga untuk berziarah yang dilakukan secara besar-besaran. Bahkan, dengan adanya tradisi berziarah saat mudik ini, membuat banyak bermunculan pasar bunga di berbagai daerah di Turki menjelang datangnya arus mudik.

Ada juga nih yang memiliki tradisi mudik namun bukan hanya saat Hari raya Idul Fitri, melainkan saat Hari raya Idul Adha, yakni negara Mesir. Hal ini dikarenakan perayaan Hari raya Idul Adha kerap dirayakan lebih meriah dan Hari raya Idul Fitri dianggap hari raya kecil.

Negara lain yang dengan mayoritas umat Muslim adalah Arab Saudi. Tradisi mudik juga sangat identic dengan perayaan Lebaran di negara ini. Menjelang Lebaran, banyak perantau yang mulai pulang ke kampung halamannya.

Di Arab Saudi, perayaan Lebaran sangat meriah. Rumah-rumah banyak dihiasi dengan dekorasi meriah. Berbagai festival yang meriah kerap diselenggarakan seperti pergelaran teater, pertunjukan musik, dan kesenian lainnya.

Baca Juga: Polri Siapkan 500 Bus Mudik Gratis ke Jawa, Simak Cara Daftarnya

Negara berikut ini memiliki perayaan Lebaran yang juga meriah meskipun jumlah umat muslimnya tergolong minoritas, yakni negara India. Bahkan, tradisi mudik di India lebih heboh dan perayaan hari Lebaran lebih meriah dari Indonesia.

Transportasi umum seperti kereta api akan penuh sesak hingga banyak masyarakat yang bergelantungan di jendela, pintu, hingga atap kereta. Meski begitu, tradisi mudik di India akan mencapai puncaknya ketika hari Festival of Lights atau Diwali yang merupakan hari besar umat Hindu yang memang dirayakan secara besar-besaran di India dimana umat Hindu memang golongan mayoritas.

Selain India dan China, Amerika Serikat juga memiliki tradisi mudik pada hari perayaan besar. Hampir semua masyarakat merayakan hari “Thanksgiving” sebagai hari pengucapan syukur dimana masyarakat berkumpul bersama keluarga. Jadi, tidak heran bagi perantau akan melakukan tradisi mudik pada momen ini.

Ternyata tradisi mudik bukan hanya ada di negara Indonesia saja ya, bagi siapapun yang akan menjalankan perjalanan mudik nantinya, semoga perjalanan diberikan kelancaran, dan selalu dalam lindungan Allah tentunya, agar dapat bertemu sanak saudara di kampung halaman nanti.***

Editor: Fajar Sidik Nur Cahyo

Tags

Terkini

Terpopuler