5. Buka Diri untuk Hal Baru
Perjalanan solo adalah kesempatan emas untuk keluar dari zona nyaman dan menemukan hal-hal baru tentang diri Anda.
Bersikaplah terbuka untuk mencoba makanan baru, menjelajahi gang-gang tersembunyi, dan bertemu penduduk setempat.
Dorong diri untuk melakukan hal-hal yang biasanya tidak Anda lakukan di rumah, misalnya mengikuti kelas memasak, mendaki jalur yang menantang, atau memulai percakapan dengan orang asing.
6. Percaya Pada Naluri
Intuisi Anda adalah alat yang ampuh saat bepergian sendirian.
Jika suatu situasi atau seseorang terasa tidak benar, percayalah pada naluri Anda dan menjauhlah darinya karena keselamatan harus selalu menjadi prioritas utama.
Teliti penipuan umum di destinasi Anda untuk mewaspadai potensi jebakan, dan berhati-hatilah saat membagikan informasi pribadi atau menerima undangan dari orang asing.
7. Tinggal di Akomodasi Sosial
Pilih akomodasi, seperti hostel, wisma, atau hotel butik yang mendorong interaksi sosial.
Tempat-tempat ini sering mengadakan acara atau memiliki area umum di mana wisatawan dapat terhubung.
Mendapatkan teman saat perjalanan meningkatkan rasa percaya diri dan memberikan teman dalam beraktivitas atau menjelajah.
Baca Juga: Inilah Bacaan Doa Berpergian yang Diajarkan Nabi, Disertai Penjelasannya