KILAS KLATEN - Motif pembunuhan satu keluarga di Magelang yang dilakukan anak kandung korban kini menemui fakta baru.
Berdasarkan keterangan abang kandung ayah yang tewas dibunuh anak kandungnya, korban sempat bercerita perihal kelakuan sang putra.
Abbas Ashari ayah pelaku pembunuhan satu keluaga di Magelang pernah cerita ke abangnya jika sang putra kerap meminta uang 32 juta perbulan.
Pelaku pembunuhan orang tua dan saudara kandung di Magelang bernama Dhio Daffa, dimana saat meminta uang kepada orang tuanya tidak pernah memberikan alasan uang tersebut dipakai untuk apa.
Baca Juga: Anak Bungsu Keluarga yang Tewas di Magelang, Sengaja Taruh di Racun Kopi dan Teh Orangtuanya
Pengakuan yang sama juga diungkap kakak tertua ibu pelaku bernama Sukoco.
Sukoco tidak habis pikir jika adiknya dibunuh keponakannya sendiri, anak kandung korban.
Sukoco juga menyampaikan dia hanya berkomunikasi dengan korban lewat telepon karena jarak rumah mereka berjauhan.
“Karena saya tidak tinggal di sini, komunikasi saya bertelepon saja kadang-kadang.Sehat? Sehat, ya sudah. Gitu aja. Tau-tau, kemarin pagi saya ditelepon sudah meninggal semua.Bahkan, sekitar dua bulan lalu kami sempat pergi bersama untuk hajatan,”ujarnya.
Baca Juga: Kasus Pembunuhan di Magelang : Sadis, Pelaku Beli Racun Via Online Lalu Habisi Nyawa Keluarganya
Adik kandung korban juga menyatakan jika pelaku kerap menghambur-hamburkan uang dan tidak jelas uang tersebut digunakan untuk keperluan apa.
Diduga pelaku kesal dengan orang tuanya karena tidak memberikan uang dan merasa mendapatkan perlakuan berbeda dengan sang kakak yang juga tewas diracun.
“Dalam pikiran saya, waktu itu dalam hati kecil saya, juga ada sedikitlah (curiga) ke arah sana.Karena, belakangan ini disebutkannya memang ada laporan perangai dari tersangka yang tidak mengenakkan,” jelasnya.
Sementara kakak pelaku bernama Chairunnisa rencananya akan menikah dalam waktu dekat.
Baca Juga: Kronologi Siswa SMK Nurul Hikmah Tewas Tenggelam di Danau Bonardo, Berawal dari Bercanda
Namun rencana pernikahan tersebut pupus karena ulah adik kandung sendiri yang tega meracuni anggota keluarganya.
Kabar pernikahan Dhea dibenarkan kakak ibunya, Agus Kustiardo. Ia mengaku sudah mendapat informasi pernikahan Dhea namun belum tau persis tanggalnya.
“Memang ada informasi akan menikah, tetapi belum tahu kapannya.Soalnya belum ada rembukkan dengan keluarga,” tuturnya.
Diketahui Dho Daffa tersangka menghabisi nyawa semua anggota keluarganya dengan racun yang dibeli secara online.
Baca Juga: Sadis! Pria Asal Magelang Ini Tega Meracuni Semua Anggota Keluarganya Hingga Tewas
Polisi masih melakukan penyelidikan lebih lanjut untuk memastikan motif pelaku melakukan pembunuhan sadis kepada orang tua dan saudara kandungnya.**