KILAS KLATEN - Pria di Kraksaan ngamuk dengan membacok dua orang yang tidak dikenal. Hal ini membuat polisi setempat terpaksa menembak pelaku hingga jatuh tersungkur.
Kabar pria di Kraksaan ngamuk hingga membacok korban tersebut menjadi perhatian publik. Pasalnya, pelaku diduga merupakan ODGJ (orang dalam gangguan jiwa).
Aksi pria di Kraksaan ngamuk ini terekam dalam sebuah video yang diunggah oleh salah satu akun media Instagram @andreli_story.
Berdasarkan informasi yang disampaikan akun @andreli_story pada Jumat, 16 Desember 2022, kejadian pria mengamuk tersebut terjadi di Jl. Panglima Sudirman Desa Kebonagung, Kec. Kraksaan sekitar pukul 08.30 WIB.
Adapun sosok pelaku berusia 36 tahun yang diduga mengalami gangguan jiwa. Pelaku bertempat tinggal di Jl. Taman Desa Paiton Kec. Paiton, Kab. Probolinggo.
Baca Juga: Para Pengiklan Besar Ramai-Ramai Tinggalkan Twitter, Elon Musk Ngamuk?
"Mohon izin dilaporkan pada hari Jumat tanggal 16 Desember 2022 sekira pukul 08.30 WIB di sekitar Polsek Kraksaan Jl. Panglima Sudirman Desa Kebonagung Kec. Kraksaan telah terjadi penyerangan terhadap masyarakat oleh orang yang diduga gangguan jiwa," tulis @andreli_story.
Kronologi Pria di Kraksaan Ngamuk
Menurut keterangan akun @andreli_story, pelaku awalnya diantar pulang oleh ambulans Puskesmas Banyuanyar ke rumahnya di Paiton pukul 05.30 WIB.
Lalu, pukul 06.00 WIB, pelaku keluar rumah yang dibuntuti oleh pamannya. Di Desa Randumerak, pelaku mengambil pisau milik penjual bambu di pinggir jalan dan juga sempat mengambil sepeda ontel milik petani.
Kemudian, ia berjalan ke arah barat. Pukul 08.30 WIB, pelaku tiba di Kantor Shopee Express Desa Kebon Agung, Kec. Kraksaan, yang kemudian membacok salah satu petugas kurir dan mengambil sepeda motornya.
Baca Juga: VIRAL Seorang Polisi Menyamar Sebagai Kontributor TV Selama 14 Tahun
Pelaku mengendarai sepeda motor tersebut ke arah barat dan tiba di timur Pabrik Sampoerna. Selanjutnya, pelaku menghampiri orang yang sedang duduk di pinggir jalan yang juga diduga ODGJ.
Tiba-tiba, pelaku langsung membacok orang tersebut secara berulang kali. Tak lama, pihak polisi Aipda Jajak dan Brigpol Vikas datang memerintahkan untuk menjatuhkan senjata yang dipegang pelaku.
Namun, pelaku menghiraukan perintah tersebut. Polisi akhirnya melepaskan tembakan peringatan sebanyak dua kali, tetapi tetap tidak direspon.
Polisi berupaya melumpuhkan pelaku dengan menembak kaki. Meskipun pelaku sempat tersungkur, tetapi ia masih tetap membacok korban.
Baca Juga: Surabaya Waspada Gangster, Polisi Lakukan Tindakan Tegas
Melihat aksi nekat pelaku, polisi akhirnya melakukan pelumpuhan dengan melepaskan tembakan ke dada pelaku.
Identitas Korban
Adapun identitas dua orang yang menjadi korban dalam aksi pembacokan tersebut yaitu sebagai berikut.
1. Muhlisin, kurir Shopee berusia 30 tahun mengalami luka sabetan di leher sebelah kanan.
2. Sipul, orang yang diduga ODGJ mengalami luka bacokan pada kepala belakang.
Kondisi korban dan pelaku saat ini sedang dalam perawatan medis di salah satu rumah sakit Probolinggo, RS Graha Sehat.
Keterangan yang didapatkan dari keluarga pria di Kraksaan ngamuk yang menjadi pelaku pembacokan tersebut merupakan ODGJ, yang mana pernah dirawat di RSUD Waluyo Jati Kraksaan. ***