KILAS KLATEN - Kementerian Agama berencana untuk menyelenggarakan sidang isbat untuk menetapkan awal Ramadhan 1445 Hijriah/2024 Masehi pada Minggu, 10 Maret 2024 di Auditorium HM Rasjidi Kementerian Agama, Jakarta.
Kamaruddin Amin, Direktur Jenderal Bimbingan Masyarakat Islam Kementerian Agama (Kemenag), mengumumkan bahwa sidang isbat penetapan awal Ramadhan 1445 Hijriah/2024 Masehi akan dilaksanakan secara hybrid, baik daring maupun luring.
Kegiatan ini dijadwalkan berlangsung pada Minggu, 10 Maret 2024, di Auditorium HM Rasjidi Kementerian Agama, Jakarta.
Tujuan sidang isbat adalah untuk memberikan kepastian kepada masyarakat mengenai pelaksanaan ibadah.
Baca Juga: Pemerintah China Sebut Pelaksanaan Pemilu 2024 di Indonesua Berjalan Lancar dan Sukses
Sidang isbat melibatkan Tim Hisab dan Rukyat Kementerian Agama, serta dihadiri oleh duta besar negara sahabat dan perwakilan ormas Islam.
Turut hadir juga perwakilan BRIN, BMKG, dan undangan lainnya.
Direktur Urusan Agama Islam dan Pembinaan Syariah Kemenag Adib menegaskan undangan untuk pimpinan MUI dan Komisi VIII DPR RI hadir dalam sidang isbat tersebut.
Menurut informasi yang dikutip dari ANTARA oleh kilasklaten.com pada tanggal 20 Februari 2024, Adib mengungkapkan bahwa sidang isbat akan terbagi menjadi tiga tahap.
Tahap pertama adalah penjelasan mengenai posisi hilal awal Ramadhan 1445 Hijriah berdasarkan hasil hisab (perhitungan astronomi).
Penjelasan ini akan disampaikan oleh Tim Hisab dan Rukyat Kementerian Agama mulai pukul 17.00 WIB.
"Sesi ini terbuka untuk umum dan akan disiarkan secara langsung di Channel Youtube Bimas Islam," ujar Adib.
Tahap kedua mencakup penetapan awal Ramadhan 1445 Hijriah dalam sidang tertutup setelah Shalat Magrib.
Baca Juga: Damian Lillard, Pemain NBA All-Star Menangkan Gelar MVP All-Star 2024
Selain menggunakan data hisab, sidang ini juga akan mengacu pada hasil rukyatul hilal yang dilakukan Tim Kemenag di 134 lokasi di seluruh Indonesia.
"Tahap ketiga, konferensi pers hasil sidang isbat yang juga disiarkan melalui media sosial Kemenag," kata dia.
Sebelumnya, Pimpinan Pusat (PP) Muhammadiyah menetapkan bahwa awal Ramadan 1445 Hijriah/2024 Masehi akan jatuh pada Senin, 11 Maret 2024, berdasarkan hisab hakiki wujudul hilal yang dipedomani oleh Majelis Tarjih dan Tajdid.
"Di wilayah Indonesia tanggal 1 Ramadhan 1445 H jatuh pada hari Senin Pahing, 11 Maret 2024," demikian bunyi surat Majelis Tarhih dan Tajdid PP Muhammadiyah.***