Aplikasi Peduli Lindungi Jadi Alat Pantau dan Pengawasan Minyak Goreng Curah

- 27 Juni 2022, 19:47 WIB
Menter Koordinator kemaritiman dan Investasi, Luhut Binsar Pandjaitanmengumumkan aturan baru pembelian minyak curah yang harus menggunakan aplikasi pedulillindingi atau NIK
Menter Koordinator kemaritiman dan Investasi, Luhut Binsar Pandjaitanmengumumkan aturan baru pembelian minyak curah yang harus menggunakan aplikasi pedulillindingi atau NIK /tangkap layar youtube/ Kabar-Priangan.com/Arief Annoer Falah/


KILAS KLATEN -
Luhut Binsar Pandjaitan menyatakan Aplikasi PeduliLindungi digunakan sebagai alat untuk memantau dan mengawasi proses distribusi minyak goreng curah dari produsen ke konsumen.

"Penggunaan PeduliLindungi berfungsi menjadi alat pemantau dan pengawasan di lapangan, untuk memitigasi potensi penyelewengan yang dapat menyebabkan terjadinya kelangkaan dan kenaikan harga minyak goreng," tutur Luhut dalam keterangan yang diterima di Jakarta, Sabtu.

Sementara itu, pada hari ini pemerintah telah mulai melakukan sosialisasi dan transisi proses taransaksi minyak goreng curah menggunakan Aplikasi PeduliLindungi Senin, 27 Juni 2022.

Sosialisasi ini ditargetkan rampung dalam dua minggu. Setelah semua proses sosialisasi selesai, proses transaksi minyak goreng curah akan menggunakan aplikasi tersebut.

Baca Juga: Penuhi Undangan KTT G7, Jokowi Bawa Misi Perdamaian di Ukraina

Selain berfungsi sebagai alat batu pelacakan COVID-19, aplikasi ini juga digunakan sebagai syarat sah perjalanan dan syarat masuk ke ruang umum atau publik.


"Sementara masyarakat yang belum punya PeduliLindungi tidak perlu merasa khawatir, karena masih bisa membeli dengan menunjukkan NIK untuk bisa mendapatkan minyak goreng curah dengan harga eceran tertinggi (HET)," imbuh Luhut.

Dalam pembelian minyak goreng curah dalam tingkat konsumen juga akan dibatasi, satu NIK dibatasi maksimal 10 kg per harinya.

Beliau juga menjamin, masyarakat sebagai konsumen minyak goreng curah dengan harga mulai dari Rp.14.000 per liter.

Baca Juga: Cara Pemakaian Aplikasi PeduliLindungi untuk Pembelian Minyak Goreng Curah


"Jumlah tersebut kami anggap sudah mencukupi untuk kebutuhan rumah tangga bahkan pengusaha usaha-usaha kecil," ujarnya.

"Saya ingin nantinya distribusi bisa dipastikan berjalan hingga ke level terbawah. Jangan sampai masih ada daerah yang tidak mendapatkan minyak goreng curah rakyat di bawah kebutuhannya. Tapi ini semua masih akan membutuhkan waktu, jadi kita juga perlu bersabar untuk menunggu hasilnya," pungkas Luhut.***



Editor: Fajar Sidik Nur Cahyo


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah