Kontingen Indonesia Ikut Jambore Pramuka Dunia ke-25 di Korea Selatan dengan Cuaca Panas Ekstrem

- 6 Agustus 2023, 22:00 WIB
Kontingen Indonesia Ikut Jambore Pramuka Dunia ke-25 di Korea Selatan dengan Cuaca Panas Ekstrem
Kontingen Indonesia Ikut Jambore Pramuka Dunia ke-25 di Korea Selatan dengan Cuaca Panas Ekstrem /dok. KBRI Seoul

KILAS KLATEN- Bulan agustus merupakan  salah satu bulan yang bersejarah, selain adanya hari kemerdejaan Negara Kesatuan Republik Indonesia, bulan ini juga merupakan bulan hari pramuka yang biasa di peringati setiap tanggal 14 Agustus. Maka dari itu, tak heran bahwa bulan agustus banyak kegiatan pramuka yang diadakan, salah satunya Jambore Nasional.

Dan untuk kontingen Gerakan Pramuka Indonesia ikut serta dalam Jambore Pramuka Sedunia ke-25 (25th World Scout Jambore) yang diadakan di Korea Selatan, mulai tanggal 1 sampai 12 Agustus 2023. Untuk kontingen Indonesia sendiri, berkekuatan 1.569 orang.

Dipimpin ketua kontingen, Mayjen TNI Mar (Purn) Yuniar Ludfi tetap bertahan, meskipun saat ini Korea Selatan tengah dilanda cuaca amat panas dengan suhu yang mencapai 38 sampai 40°C di siang hari. Selain itu, kontingen Indonesia tetap solid dan bersemangat mengikuti kegiatan akbar rmpat tahun sekali itu.

Baca Juga: Mengenang 62 Tahun Silam, Begini Sejarah Hari Pramuka pada 14 Agustus 1961

Menurut informasi dari Wakil Ketua I Kwartir Nasional Pramuka Ahmad Rusdi, yang dikutip Sabtu (5/8/2023), Kontingen Indonesia yang umumnya terdiri dari peserta didik berusia 14-17 tahun mendapat perhatian penuh para pembina pendampingnya. Meski beberapa anak dirawat karena kepanasan dan kaki terluka serta terkilir, tetapi semuanya sudah berhasil dirawat dengan baik dan dinyatakan boleh kembali ke tenda masing-masing.

Kontingen Pramuka dipandu oleh Duta Besar Ahmad Rusdi (Dubes RI di Bangkok 2016-2020), Wakil Ketua Kwartir Nasional/Ketua Komisi Kerjasama Dalam dan Luar Negeri yang menjabat sebagai Ketua Kontingen dari gelombang kedua kedatangan Pramuka Indonesia pada Jambore Dunia 2023.

"Pihak Kontingen Indonesia melalui tim dokter dan sekretariat juga memberikan pendampingan penuh, termasuk penyediaan transportasi, pembelian obat, dan penyediaan kursi roda serta tongkat penyangga untuk yang memerlukannya," ucap Ahmad Rusdi

Pada momen Jambore Pramuka Dunia ke-25 (25th World Scout Jamboree) di Korea Selatan ini, sejumlah media massa menyebutkan 800 peserta Jambore terpaksa dilarikan ke rumah sakit yang sebagian besar karena kepanasan, serta keluhan sanitasi dan makanan yang kurang baik.

Merespons kabar tersebut, Ahmad Rusdi mengatakan bahwa Pemerintah Korea Selatan telah memberikan perhatian penuh pada masalah-masalah yang terjadi, antara lain;

Halaman:

Editor: Fajar Sidik Nur Cahyo

Sumber: Berbagai Sumber


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x