Aksi Tutup Mulut Timnas Jerman di Piala Dunia, Bentuk Protes Sarkas Terhadap Putusan FIFA?

- 24 November 2022, 10:15 WIB
Aksi Tutup Mulut Timnas Jerman di Piala Dunia, Bentuk Protes Sarkas Terhadap Putusan FIFA?
Aksi Tutup Mulut Timnas Jerman di Piala Dunia, Bentuk Protes Sarkas Terhadap Putusan FIFA? /Twitter@DFB_Team_EN/
KILAS KLATEN - Laga Jerman Versus Jepang pada Rabu 23 November 2022 menjadi sorotan lantaran timnas Jerman kompak melakukan aksi gerakan tutup mulut.
 
Ternyata gerakan tersebut memiliki makna dan bentuk protes sarkas Jerman terhadap keputusan FIFA.
 
Aksi tutup mulut Timnas Jerman dengan jari merupakan bentuk protes Jerman mengkritik keputusan FIFA yang mengancam pemain dengan hukuman kartu kuning apabila mengenakan ban kapten OneLove selama pertandingan di Qatar.
 
Sebelum FIFA memberlakukan aturan, kapten tujuh negara Eropa telah sepakat menggunakan ban kapten pelangi sebagai simbol keberagaman LGBT.
 
 
Tapi setelah mendapatkan ancaman dari FIFA ke tujuh tim Eropa tersebut langsung mengurungkan niat, dan Jerman merupakan dengan yang paling kritis terhadap aturan tersebut.
 
"Itu bukan tentang membuat pernyataan politik," ungkap Federasi Sepak Bola Jerman di Twitter baru-baru ini.
 
“Hak asasi manusia tidak dapat dinegosiasikan. Itu harus diterima begitu saja, tetapi tetap tidak demikian. Itulah mengapa pesan ini sangat penting bagi kami,” lanjutnya.
 
"Menolak ban kapten sama dengan menolak suara kami. Kami berdiri di posisi kami,” sambungnya.
 
Jerman merupakan negara yang berencana menggunakan ban kapten One Love, bersama dengan tim Eropa lainnya seperti Inggris, Wales, Belgia, Denmark dan Swiss.
 
 
Sementara dalam laga pertandingan melawan Jepang, Jerman menelan kekalahan dengan skor 2-1.
 
Hal ini tentunya sangat mengejutkan karena Jerman merupakan negara yang paling diunggulkan dari Eropa untuk menggondol Trofi kemenangan Piala Dunia 2022 di Qatar.***

Editor: Fajar Sidik Nur Cahyo

Sumber: Berbagai Sumber


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x