Simak Tata Cara Sembelih Hewan Qurban Sesuai Syariat Islam yang Umat Muslim Wajib Tahu

24 Juni 2023, 15:50 WIB
Simak Tata Cara Qurban Sesuai Syariat Islam yang Umat Muslim Wajib Tahu. /matthias zomer/pexels

KILAS KLATEN - Bulan dzulhijjah ini adalah salah satu bulan yang sangat mulia pada kalender hijriah. Karenanya pada bulan ini umat islam yang telah mampu wajib melaksanakan ibadah haji. Simak tata cara qurban sesuai syariat islam dibawah ini.

Bukan hanya ibadah haji saja, pada bulan ini kita akan menyambut perayaan idul adha atau yang lebih sering dikenal hari raya kurban. Perayaan hari raya idul adha ini jatuh setiap tanggal 10-13 dzulhijjah dan biasanya umat islam akan menyembelih hewan kurban yang berupa kambing maupun sapi.

Kurban ini merupakan salah satu ibadah sunnah. Di mana umat Islam memberikan sebagian harta menjadi hewan ternak untuk disembelih. Kemudian daging hewan kurban tersebut diberikan kepada orang-orang yang tepat. Ibadah sunnah ini sangat dianjurkan untuk dikerjakan bagi mereka yang memiliki rezeki. Tujuannya adalah agar bisa lebih dekat dan taat dengan Allah SWT. Sebagaimana yang tertuang dalam QS. Al-Kautsar ayat 2, yang artinya.

"Maka laksanakanlah shalat karena tuhanmu, dan berkurbanlah (sebagai ibadah untuk mendekatkan diri kepada allah)." (QS. Al-Kautsar: 2).

Agar lebih sempurna, umat Islam ada baiknya untuk memperhatikan tata cara qurban sesuai syariat Islam. Lantas bagaimana tata cara qurban sesuai syariat Islam lengkap dengan syarat dan hukumnya

Menurut mayoritas pendapat para ulama, hukum ibadah kurban adalah sunnah kafiyah. Di mana artinya bisa ada salah satu anggota keluarga berkurban, maka gugurlah tuntutan berkurban bagi anggota lainnya.

"Barangsiapa yang memiliki kelapangan (harta), sedangkan dia tidak berkurban, janganlah dekat-dekat tempat shalat kami." (H.R. Ahmad, Ibnu Majah, dan Hakim)

Menjalankan ibadah kurban ini hanya dilaksanakan pada Hari Raya Idul Adha yang dilaksanakan setiap tanggal 10-13 Dzulhijjah. Hukum ibadah kurban juga telah ditegaskan oleh Allah SWT dalam Al-Quran surat Al-Kautsar ayat 1-2, yang artinya,

"Sungguh, Kami telah memberimu telaga kautsar, maka laksanakanlah sholat karena Tuhanmu dan berkurbanlah (sebagai ibadah dan mendekatkan diri kepada Allah)." (QS. Al-Kautsar: 1 dan 2)

Bukan hanya hukum ibadah, umat Islam juga ada baiknya mengetahui syarat orang berkurban sebelum membahas tata cara qurban.

Baca Juga: Jelang Idul Adha, Simak 5 Tips Cara Memilih Hewan Kurban yang Aman dan Sehat

Syarat Orang Berqurban

1. Beragama Islam. 

2. Telah menginjak usia baligh yang ditandai:

  • Keluar mani pada anak laki-laki atau perempuan. Baik dalam keadaan jaga maupun mimpi. Hal ini sebagai tanda adanya perubahan hormon pada diri mereka.

  • Keluar darah menstruasi bagi anak perempuan.

  • Jika yang berkurban belum baligh, maka tidak diminta untuk melakukan penyembelihan. Namun, sunnah bagi walinya untuk berkurban atas nama anak tersebut.

3. berakal

4.  Mampu

Apabila telah memenuhi syarat tersebut, sunnah baginya melakukan ibadah kurban.
Adapun syarat hewan layak menjadi hewan kurban adalah sebagai berikut:

  • Sapi atau kerbau masuk usia 2 tahun
  • Domba masuk usia 6 bulan
  • Kambing masuk usia 1-2 tahun
  • Unta usia 5-6 tahun

Baca Juga: Jelang Idul Adha, Simak 5 Tips Cara Memilih Hewan Kurban yang Aman dan Sehat

Tata Cara Sembelih Hewan Qurban Sesuai Syariat Islam

Proses penyembelihan hewan kurban merupakan salah satu tata cara qurban yang penting untuk diperhatikan. Saat proses penyembelihan kurban, umat Islam diusahakan mengikuti prosesnya dengan menyembelih kurbannya sendiri.

Adapun proses penyembelihan hewan kurban sesuai dengan riwayat hadits dan keterangan dari para ulama adalah sebagai berikut:

1. Penyembelih dan pekurban dalam keadaan suci

2. Disunnahkan untuk tidak memotong kukus ataupun rambut jika sudah masuk tanggal 1 Dzulhijjah hingga hewan kurban disembelih.

3. Tempat pemotongan kurban relatif bersih dari kotoran

4. Bersikap lembut kepada hewan kurban. Tidak boleh menarik hewan secara kasar apalagi sampai dipukul

5. Memberikan minum untuk hewan kurban sebelum disembelih untuk menerapkan al-Ihsan yang diajarkan oleh Rasulullah SAW mengenai sembelih

6. Menyembelih sendiri hewan kurban bagi yang mampu mengerjakannya

7. Mempertajam pisau yang digunakan untuk menyembelih

8. Mempercepat penyembelihan sehingga hewan kurban tidak lama menahan sakit

9. Hewan kurban disembelih menghadap ke arah kiblat

10. Membaca takbir saat proses penyembelihan

11. Saat menyembelih, penyembelih membaca shalawat

اَللَّهُمَّ صَلِّ عَلَى سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ وَعَلَى آلِ سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ

Artinya: "Tuhanku, limpahkan rahmat untuk Nabi Muhammad SAW dan keluarganya."

Baca Juga: FKPAI KUA Klaten Sambut Idul Adha 1444 H dengan Gelar Apel Siaga Kurban 2023 di Kantor Camat

12. Setelah menyembelih membaca doa

بِسْمِ اللهِ وَاللهُ أَكْبَرُ اللَّهُمَّ مِنْكَ وَ إِلَيْكَ فَتَقَبَّلْ مِنْ …..

Artinya: "Dengan nama Allah dan Allah Maha Besar, Ya Allah, kurban ini dari-Mu dan untuk-Mu, terimalah qurban …"

13. Penyembelihan dilakukan di hadapan warga agar banyak yang menyaksikan dan mendoakan

14. Disunahkan bagi pekurban mengambil bagian hewan yang dikurbankan. Meskipun sedikit, selama niat kurban bukan karena nazar atau ta'yin

Demikian, tata cara menyembelih hewan qurban yang wajib setiap muslim ketahui.***

Editor: Fajar Sidik Nur Cahyo

Sumber: Berbagai Sumber

Tags

Terkini

Terpopuler