Doa Akhir dan Awal Tahun Baru Islam 1 Muharram Lengkap dengan Terjemahanya

18 Juli 2023, 13:32 WIB
Ilustrasi - Bacaan doa akhir tahun dan awal tahun untuk menyambut tahun baru Islam 2023 atau Hijriyah 1445, lengkap dengan latin dan terjemahan. /Pexels/Thirdman

KILAS KLATEN - Doa akhir dan awal tahun biasanya menjadi amalan yang dibaca ketika menyambut Tahun Baru Islam atu 1 Muharram 1445 Hijriyah.

Pada tahun 2023 Masehi ini, momen pergantian tahun kalender Hijriyah akan bertepatan pada tanggal 18 Juli 2023.

Para ulama menyarankan, dalam pergantian Tahun Baru Islam untuk memperbanyak dzikir dan berdoa kepada Allah SWT.

Dalam agama Islam, waktu berakhirnya hari akan berakhir setelah waktu magrib, sedangkan dalam kalender Masehi pada pukul 12 malam. Jadi doa akhir tahun dapat dibaca setelah ashar hingga sebelum magrib.

Sedangkan untuk doa awal tahun dapat dibaca setelah bada magrib.

Karena, beberapa jam sebelum Maghrib, tepatnya ketika sore sampai waktu Ashar habis adalah momentum terbaik untuk muhasabah akhir tahun. 

 

Pada saat muhasabah, kita merenungkan semua harapan batin yang belum terwujud dan kesalahan yang masih kita lakukan.

Muhasabah ini akan memiliki makna yang lebih dalam apabila kita melakukannya sambil berdoa, sebagai bentuk permohonan kepada Allah SWT.

Berikut ini adalah doa akhir dan awal Tahun Baru Islam 1 Muharram yang dapat Anda amalkan:

Baca Juga: 4 Keutamaan Bulan Muharram yang Perlu Diketahui, Penuh Kemuliaan dan Berlimpah Pahala

Doa Akhir Tahun Hijriyah

Dikutip dari laman resmi MUI.OR.ID, Doa yang sangat terkenal di Indonesia sebagai doa penutup tahun adalah doa yang terdapat dalam Kitab Al Jami’ Al Kabir yang ditulis oleh Imam As-Suyuthi.

Namun, terdapat penambahan sholawat kepada Nabi Muhammad SAW pada awal kalimat doa oleh Habib (Sayyid) Utsman bin Yahya, seorang Mufti Batavia yang lahir pada tahun 1822 dan meninggal pada tahun 1914. Berikut ini adalah bunyi asli doa tahun baru Imam Suyuthi:

اَللّهُمَّ مَا عَمِلْتُ فِيْ هذِهِ السَّنَةِ مِمَّا نَهَيْتَنَيْ عَنْهُ وَ لَمْ تُرُضِهِ وَ نَسِيْتَهُ وَ لَمْ تَنْسَهُ وَ حَلَمْتَ عَلَيَّ بَعْدَ قُدْرَتِكَ عَلَي عُقُوْبَتِيْ وَ دَعَوْتَنِيْ اِلَي التَّوْبَةِ بَعْدَ جُرْأَتِيْ عَلَى مَعْصِيتَكَ اَللّهُمَّ فَاِنِّيْ اسْتَغْفِرُكَ فَاغْفِرْ لِيْ وَ مَا عَمِلْتُ مِنْ عَمَلٍ تَرْضَاهُ وَوَعَدتْنِي الثَّوَابَ فَاَسْاَلُكَ اللّهُمَّ يَا ذَا الْجُوْدِ وَالْكَرَمِ اَنْ تَقْبَلَهُ مِنِّي وَلَا تَقْطَعْ رَجَائِيْ مِنْكَ وَصَلَّي اللهُ عَلَي سَيّدِنَا مُحَمّدً وَعَلَى اَلِهِ وَصَحْبِه وَسَلَّم

Allahumma maa ‘amiltu fi haadzhis-sanati mimmaa nahaitanii ‘anhu falam atub minhu wa lam tardhahu wa lam tansahu wa halamta ‘alayya ba’da qudratika ‘alaa uquubatii wa da’autanii ilat taubati ba’da jur-atii alaa ma’syiyatika, Allahumma fa inni astagfiruka fagfirlii wa maa ‘amiltu fiihaa mimma tardhaahu wa wa’adtanitsawaaba fas’alukallahumma yaa kariimu yaa dzal judi wal karami an tataqabbalahuu minnii wa laa taqtha’ rajaaii minka yaa kariim. wa shallalahu ‘alaa sayyidinaa Muhammadin wa ‘alaa ‘aalihii wa sahbihii wa sallam.” 

Artinya: “Ya Allah, segala yang telah ku kerjakan selama tahun ini dari apa yang menjadi larangan-mu, sedang kami belum bertaubat, padahal engkau tidak melupakannya dan engkau bersabar, yang sesungguhnya Engkau berkuasa memberikan siksa untuk saya, dan Engkau sudah mengajak saya untuk bertaubat sesudah saya maksiat. Karena itu ya Allah saya mohon ampunan-Mu dan berilah ampunan kepada saya dengan kemurahan-Mu. Segala yang telah saya kerjakan selama tahun ini, berupa amal perbuatan yang Engkau ridhai dan Engkau janjikan akan membalasnya dengan pahala, saya mohon kepada-Mu, wahai Dzat yang maha pemurah. Dan semoga Allah memberikan rahmat dan kesejahteraan atas pendahulu kami Muhammad, Nabi yang Ummi dan ke atas keluarga dan sahabatnya.”

Baca Juga: Inilah 12 Amalan Khusus Bulan Muharram yang Sayang Jika Dilewatkan, Banjir Pahala, dari Puasa Hingga Sedekah

Doa Awal Tahun Hijriyah

اَللّهُمَّ أَنْتَ الْأَبَدِيُّ الْقَدِيْمُ الْأَوَّلُ، وَعَلَى فَضْلِكَ الْعَظِيْمِ وَكَرِيْمِ جُوْدِكَ الْمُعَوَّلِ. وَهَذَاعَامٌ جَدْيُدٌ قَدْ أَقْبَل. أَسْأَلُكَ الْعِصْمَةَ فِيْهِ مَنَ الشْيْطَانِ وَأَوْلِيَائِهِ، وِالْعَوْنَ عَلَى هَذه النَّفْسِ الأَمَّارَةِ بِالسُّوْءِ، وَالْاشْتِغَالِ بِمَا يُقَرِّبُنِيْ إِلَيْكَ زُلْفَى، يَا ذَا الْجَلَالِ وَالْإِكْرَامِ وَصَلَّي اللهُ عَلَي سَيّدِنَا مُحَمّدً وَعَلَى اَلِهِ وَصَحْبِه وَسَلَّم

Allahumma antal-abadiyyul-qadiimul-awwal. Wa ‘alaa fadhlikal-‘azhimi wujuudikal-mu’awwal. Wa haadzaa ‘aamun jadiidun qad aqbal. Nas’alukal ‘ishmata fiihi minasy-syaithaani wa auliyaa-ihii wa junuudihii. Wal’auna ‘alaa haadzhihin-nafsil-ammarati bis-suu-i. Wal-isytighaala bimaa yuqarribunii ilaika zulfa. Yaa dzal-jalaali wal-ikraam. Wa sallallaahu ‘alaa sayyidina Muhammadin wa ‘alaa ‘aalihi wa shahbihii wa sallam.”

Artinya: “Ya Allah Engkaulah yang abadi, dahulu, lagi awal. Dan hanya kepada anugerah-Mu yang Agung dan Kedermawanan-Mu perlindungan dalam tahun ini dari godaan setan, kekasih-kekasihnya dan bala tentaranya. dan kami memohon pertolongan untuk mengalahkan hawa nafsu amarah yang mengajak pada kejahatan, agar kami sibuk melakukan amal yang dapat mendekatkan diri kami kepada-Mu wahai Dzat yang memiliki Keagungan dan kemuliaan. Semoga Allah senantiasa melimpahkan rahmat dan keselamatan kepada junjungan kami Nabi Muhammad SAW, dan ke atas para keluarga dan sahabatnya.”

Berikut diatas doa akhir tahun dan awal Tahun Baru Islam 1 Muharram yang dapat Anda amalkan.***

Editor: Fajar Sidik Nur Cahyo

Sumber: MUI.OR.ID

Tags

Terkini

Terpopuler