KILAS KLATEN – Snapdragon 8 Gen 4, chipset terbaru yang akan segera dirilis, diperkirakan akan membawa inovasi baru dalam dunia gaming mobile dengan mendukung teknologi 'Interpolasi GPU' atau yang lebih dikenal dengan Generasi Frame.
Teknologi Snapdragon 8 Gen 4 ini pertama kali diperkenalkan oleh seri GPU RTX 4000 dari NVIDIA dan kemudian diadopsi oleh AMD dalam versi mereka sendiri.
Jika rumor ini benar, Snapdragon 8 Gen 4 dengan GPU Adreno 830 akan mendukung teknologi ini, menempatkan chipset ini di liga tersendiri, bahkan mungkin mengungguli Apple A18 dan A18 Pro.
Peningkatan Performa Gaming dengan Generasi Frame
Dukungan teknologi interpolasi pada Snapdragon 8 Gen 4 berpotensi memastikan pengalaman gaming pada 120FPS bahkan pada game dengan tuntutan grafis yang tinggi.
Teknologi ini bekerja dengan menambahkan frame buatan, yang memberi kesan bahwa pengguna mengalami framerate yang lebih tinggi, meskipun game sebenarnya berjalan pada framerate yang lebih rendah.
Ini tentunya merupakan kabar baik bagi para gamer yang menginginkan performa maksimal dari perangkat mobile mereka.
Namun, menerapkan teknologi Generasi Frame dalam game bukan tanpa tantangan.
Salah satu kelemahan utamanya adalah peningkatan input lag dan visual shimmering, yang dapat merusak pengalaman bermain.
Meski begitu, ada contoh positif seperti pada versi PC dari Ghost of Tsushima yang dapat dimainkan dengan upscaling DLSS dari NVIDIA dan Generasi Frame FSR 3 dari AMD tanpa mengalami input lag.
Ini menunjukkan bahwa dengan upaya yang tepat dari pengembang, teknologi ini dapat diimplementasikan dengan baik.
Baca Juga: Snapdragon X Plus Mengalami Penurunan Baterai Yang Parah Saat Diuji Menggunakan Cinebench
Dukungan untuk Perangkat Generasi Sebelumnya
Tidak hanya untuk Snapdragon 8 Gen 4, tipster Digital Chat Station juga menyebutkan bahwa teknologi Generasi Frame ini akan tersedia untuk Snapdragon 8 Gen 3 dan Snapdragon 8s Gen 3.
Ini berarti pengguna perangkat flagship generasi saat ini juga akan dapat menikmati peningkatan performa gaming yang ditawarkan oleh teknologi ini.
Dengan demikian, Qualcomm tampaknya berkomitmen untuk membawa pengalaman gaming yang lebih baik tidak hanya pada perangkat baru, tetapi juga pada perangkat yang sudah ada di pasar.
Tantangan dalam Ketersediaan Game AAA di Platform Android
Meskipun dukungan teknologi ini merupakan kabar baik, ada satu tantangan besar yang harus dihadapi.
Untuk benar-benar menikmati framerate tinggi yang ditawarkan oleh teknologi Generasi Frame, game AAA perlu tersedia di platform Android.
Saat ini, banyak judul game AAA hanya dapat berjalan secara native di iOS dan iPadOS.
Ini menunjukkan bahwa Google dan produsen chipset seperti Qualcomm perlu bekerja sama dengan pengembang game untuk membawa judul-judul besar ini ke platform Android.
Jika hal ini dapat dicapai, maka masa depan gaming mobile akan semakin cerah, dengan pengalaman bermain yang semakin mendekati kualitas konsol atau PC.
Qualcomm dan Google perlu meyakinkan pengembang game bahwa platform Android adalah tempat yang layak untuk game-game besar mereka.
Dengan begitu, pengguna Android dapat menikmati judul-judul AAA dengan performa terbaik yang ditawarkan oleh Snapdragon 8 Gen 4 dan generasi-generasi sebelumnya.***