Tesla Tarik Kembali 362.758 Kendaraan Karena Masalah Keamanan Perangkat Lunak Full Self-Driving

- 17 Februari 2023, 10:20 WIB
Tesla Model 2
Tesla Model 2 /Youtube R. Indra Permana/Tangkapan Layar

KILAS KLATEN - Tesla telah mengeluarkan penarikan perangkat lunak Full Self-Driving, sistem bantuan pengemudi canggih yang menurut regulator keselamatan federal dapat memungkinkan kendaraan bertindak tidak aman di sekitar persimpangan dan menyebabkan kecelakaan.

Tesla mengatakan sedang menarik kembali Model S, Model X 2016-2023 tertentu; Model 3 2017–2023; dan kendaraan Model Y 2020–2023 yang dilengkapi dengan perangkat lunak Full Self-Driving Beta (FSD Beta) atau yang menunggu instalasi.

Penarikan itu, yang diposting di situs Administrasi Keselamatan Lalu Lintas Jalan Raya Nasional, memengaruhi sebanyak 362.758 kendaraan yang dilengkapi dengan perangkat lunak tersebut, menurut pemberitahuan tersebut.

Tesla akan merilis pembaruan perangkat lunak over-the-air, gratis, untuk memperbaiki masalah tersebut. Kendaraan Tesla menjadi standar dengan sistem bantuan pengemudi yang diberi merek Autopilot.

Baca Juga: Esemka Pamerkan Mobil Listrik di IIMS 2023, Bantah Tak Ada Sangkut Paut Pilpres 2024

Dengan tambahan $15.000, pemilik dapat membeli "full self-driving," atau FSD, sebuah fitur yang telah dijanjikan CEO Elon Musk selama bertahun-tahun suatu hari nanti akan memberikan kemampuan mengemudi otonom penuh. Kendaraan Tesla tidak bisa mengemudi sendiri.

Sebagai gantinya Full Self-Driving pada Tesla, FSD menyertakan sejumlah fitur berkendara otomatis yang tetap menuntut pengemudi untuk siap memegang kendali setiap saat.

Halaman:

Editor: Fajar Sidik Nur Cahyo

Sumber: techcrunch.com


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x