Network
Kilas Klaten – YouTube tampaknya semakin gencar menindak pemblokir iklan, meminta pengguna untuk menonaktifkan ekstensi pemblokir iklan jika mereka ingin terus menonton video di platform tersebut.
Beberapa pengguna di X (sebelumnya Twitter) melaporkan melihat pop up baru yang memperingatkan mereka bahwa penggunaan pemblokir iklan melanggar persyaratan layanan YouTube. Meskipun saat ini pop up tersebut dapat dihilangkan dengan menekan tombol X di kanan atas, menonaktifkan ekstensi pemblokir iklan di situs web tampaknya merupakan satu-satunya cara untuk terus menonton video tanpa langganan Premium.
Beberapa bulan yang lalu, YouTube mengonfirmasi kepada The Verge bahwa mereka sedang menjalankan "eksperimen kecil secara global yang mendorong pemirsa dengan pemblokir iklan yang diaktifkan untuk mengizinkan iklan di YouTube atau mencoba YouTube Premium."
Baca Juga: YouTube Diperingatkan Oleh Pejabat Uni Eropa Untuk Mengawasi Konten Perang Israel dan Hamas
Perusahaan juga menambahkan bahwa pengguna akan diperingatkan beberapa kali dan diminta untuk mengizinkan iklan di platform sebelum menonaktifkan pemutaran video. Meskipun ini mungkin merupakan cara yang baik bagi Google untuk meningkatkan aliran pendapatannya, banyak yang tampaknya tidak menyukai sikap baru perusahaan terhadap pemblokir iklan.
Laporan terbaru dari WindowsLatest menunjukkan bahwa YouTube juga menampilkan pop up serupa untuk pengguna Microsoft Edge yang mengatur opsi 'Pencegahan pelacakan' ke 'Ketat'. Jika Anda menggunakan Edge untuk menonton konten di YouTube, mengubah sakelar ke 'Seimbang' tampaknya berhasil untuk saat ini.
Pengguna yang ingin terus menonton video di YouTube tanpa iklan dapat mengunduh pemblokir iklan yang mungkin tidak dapat dideteksi oleh Google atau beralih ke peramban seperti Brave, yang hadir dengan pemblokir iklan bawaan yang saat ini dapat mem-bypass algoritme pendeteksian pemblokir iklan YouTube.
