YouTube Uji Coba Kuis yang Dibuat Oleh AI pada Video Pendidikan

- 8 Juli 2023, 10:07 WIB
Ilustrasi YouTube.
Ilustrasi YouTube. /Reuters/Dado Ruvic/

KILAS KLATEN – YouTube bereksperimen dengan kuis yang dibuat oleh AI di aplikasi selulernya untuk perangkat iOS dan Android, yang dirancang untuk membantu pemirsa mempelajari lebih lanjut tentang subjek yang ditampilkan dalam video pendidikan.

Fitur ini juga akan membantu platform berbagi video untuk mendapatkan pemahaman yang lebih baik tentang seberapa baik setiap video membahas topik tertentu. Kuis yang dihasilkan oleh AI, yang dicatat YouTube di halaman eksperimennya kemarin, diluncurkan secara global untuk sebagian kecil pengguna yang menonton "beberapa" video edukasi, tulis perusahaan tersebut.

Baca Juga: Pedoman Youtube Yang Telah Diperbarui Untuk Akun Penggemar

Fitur kuis AI ini hanya tersedia untuk sebagian konten berbahasa Inggris, yang akan muncul di beranda sebagai tautan di bawah video yang baru saja ditonton. Tidak semua eksperimen YouTube berhasil masuk ke platform, jadi akan menarik untuk melihat apakah yang satu ini bertahan.

Namun, YouTube telah lama memantapkan dirinya sebagai tujuan bagi pengguna untuk mempelajari hal-hal baru, apakah itu cara mengganti ban mobil atau bahkan melakukan salto. Akun "Edutainment" seperti TED-Ed dan HowToBasic adalah salah satu saluran YouTube edukasi yang lebih populer, masing-masing dengan 18,8 juta dan 17,3 juta pelanggan.

Selain itu, banyak guru yang menggunakan YouTube untuk membuat konten pendidikan atau menemukan dan berbagi video dengan murid-murid mereka. Jadi, bagi mereka yang benar-benar ingin belajar lebih banyak tentang suatu topik, fitur kuis baru ini dapat menjadi cara yang efektif untuk mendapatkan pemahaman yang lebih mendalam tentang materi tersebut.

Baca Juga: Cara Menggunakan Multiview di YouTube TV Untuk Menonton 4 Live Streaming Sekaligus

Awal tahun ini, YouTube bermitra dengan Crash Course dan Arizona State University untuk meluncurkan inisiatif "Study Hall", yang memberikan akses gratis kepada para mahasiswa ke empat kursus yang mencakup berbagai mata pelajaran, termasuk matematika perguruan tinggi, sejarah AS, komposisi bahasa Inggris, dan banyak lagi.

Crash Course, saluran yang dikelola oleh John dan Hank Green, memiliki 14,8 juta pelanggan dan sekitar 1,6 miliar penayangan. Secara terpisah, YouTube juga telah menguji coba fitur-fitur seperti kebijakan pemblokiran iklan tiga kali dalam satu hari dan fitur layar kunci baru untuk pelanggan Premium.***

Editor: Fajar Sidik Nur Cahyo

Sumber: Techcrunch


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x