KILAS KLATEN - Avatar: The Way of Water terjadi kira-kira lima belas tahun setelah peristiwa film tahun 2009. Di akhir Avatar, Jake membantu Na'vi mengalahkan penjajah manusia, dan mengirim mereka kembali ke Bumi.
Jake juga secara permanen memindahkan kesadarannya ke dalam avatarnya, menjadi salah satu orang Pandora selamanya. Antara Avatar dan The Way of Water, Jake dan Neytiri sibuk membangun keluarga.
Mereka melahirkan dua putra bernama Neteyam (Jamie Flatters) dan Lo'ak (Britain Dalton), dan seorang putri bernama Tuk (Trinity Jo-Li). Pasangan itu juga mengadopsi Kiri (Sigourney Weaver), yang secara misterius muncul di dalam rahim Avatar Dr. Grace (Weaver) yang sudah mati.
Baca Juga: Penjelasan Ending 'Avatar: The Way of Water': Jake Vs Quaritch
Dalam pertanyaan para penonton Avatar: The Way of Water, masih banyak yang bingung dengan kehadiran Kiri di dalam rhaim Avatar Dr. Grace. Siapa ayahnya? Bagaimana mungkin? Bagaimana seorang Avatar tanpa pikiran dapat mengandung seorang anak?
Meskipun begitu, dalam Avatar: The Way of Water, Kiri adalah anak dan bagian dari keluarga Jake Sully dan Neytiri. Avatar: The Way of Water mengumpulkan para pemeran muda baru, ada Spider (Jake Champion), seorang anak manusia yang tertinggal di Pandora, ia tidak dikirim kembali ke Bumi karena cryogeny berbahaya bagi anak-anak, sehingga ia harus besar di Pandora. Spider tumbuh di antara suku Na'vi, mempelajari cara dan bahasa mereka. Dia juga berhubungan dekat dengan anak-anak Jake dan Neytiri, layaknya semacam sepupu.
Meskipun The Way of Water berfokus pada generasi baru penduduk Pandora, bahkan tidak ada satu pun di seluruh film yang memberi tahu penonton berapa usia mereka para anak-anak Jake Sully. Itu berarti penonton tidak tahu berapa lama seorang anak tumbuh di dalam rahim ibunya atau seberapa cepat mereka menua.
Baca Juga: Daftar Istilah Dalam Avatar untuk Memahami Bahasa Pandora
Di atas semua itu, kita bahkan tidak tahu berapa lama setahun berlangsung di Pandora. Hampir dapat dipastikan bahwa rotasi bulan tidak sama dengan bumi, jadi penghitungan waktu di sana harusnya sama sekali berbeda dengan kita.
Yuk, kita kenalan dengan para anak-anak Jake Sully dan Neytiri yang memukau dalam Avatar: The Way of Water:
Neteyam
Neteyam adalah anak tertua dari Jake Sully dan Neytiri, dengan nama lengkap Neteyam te Suli Tsyeyk'itan. Mulia seperti ayahnya, dia disukai oleh klan karena sikapnya yang kuat dan percaya diri. Dia sangat peduli pada saudara-saudaranya, sering diminta untuk menjaga mereka saat orang tuanya pergi. Mirip dengan kebanyakan anak sulung, Neteyam memegang standar yang sangat tinggi dan selalu berusaha membuktikan nilainya kepada ayahnya dan memastikan bahwa prestasinya diakui.
Baca Juga: Penjelasan Tentang Berbagai Klan Pandora dalam Film Avatar
Lo’ak
Lo’ak adalah anak tengah dari anak kandung Jake Sully dan Neytiri, dengan nama lengkap Lo'ak te Suli Tsyeyk'itan. Ia sering merasa seperti orang buangan dibandingkan dengan kakak laki-lakinya yang "sempurna", Neteyam. Lo’ak memiliki penampilan yang mirip dengan avatar ayahnya, dengan jari tangan ada lima, kaki, serta alisnya, yang mana itu menjadikannya perbedaan fisik yang berbeda di antara keluarga lainnya dan klan Omaticaya pada umumnya. Lo'ak lebih impulsif dan kurang ajar dibandingkan dengan Neteyam. Dia paling dekat dengan adik angkatnya, Kiri, dan teman manusia mereka, Spider.
Kiri
Kiri adalah putri angkat Jake Sully dan Neytiri yang cerdas. Tidak lama setelah kematian Grace Augustine, avatarnya yang tidak aktif diketahui hamil, dan Jake Sully serta Neytiri mengadopsi anak tersebut ketika dia lahir. Kiri memiliki hubungan yang luar biasa kuat dengan Eywa, bahkan melebihi seorang Tsahik. Saat berada di hutan hujan, Kiri sesekali tenggelam dalam pikiran dan meditasi yang tenang, lalu, saudara-saudaranya akan menemukannya, dengan mata terpejam, merasakan detak jantung Eywa di bawahnya.
Baca Juga: Mengenal Karakter Avatar: The Way Of Water, Bagi yang Belum Menonton
Tuk
Tuktirey te Suli Neytiri'ite adalah anak bungsu dari Jake Sully dan Neytiri, dan yang paling dewasa sebelum waktunya.***