KILAS KLATEN – Pencipta One Punch Man, Yusuke Murata, mungkin akan beristirahat lebih lama dari menggambar manga karena kesehatannya yang menurun. Seperti yang dijelaskan di Anime Senpai, One Punch Man ditunda secara tiba-tiba, memindahkan tanggal rilis Bab 183 ke bulan berikutnya.
Namun, dalam sebuah diskusi di Twitter Space baru-baru ini, Yusuke Murata mengungkapkan bahwa ia mungkin akan beristirahat lebih lama lagi dari menggambar manga tersebut karena beban pekerjaannya yang terus menerus mengganggu kesehatan fisiknya.
"Semakin sulit setiap bulannya untuk mengatur waktu saya untuk keluarga, pekerjaan dan diri saya sendiri." Yusuke Murata menjelaskan. "Karena saya telah mulai mengerjakan serial anime baru, kesehatan saya telah menurun, dan saya telah berpikir untuk beristirahat panjang untuk waktu yang lama, dan saya mungkin akan segera berlibur."
Baca Juga: Fakta Menarik Yang Jadi Kelemahan Saitama One Punch Man
Sayangnya, masalah kesehatan adalah hal yang umum bagi mereka yang bekerja di industri anime dan manga. Menurut data terbaru, lebih dari 98% seniman manga mengalami kondisi yang disebut Repetitive Strain Injury (atau RSI) yang dapat menyebabkan rasa sakit dan kekakuan yang berkepanjangan pada otot dan persendian.
Penyebab utama dari kondisi ini adalah menggunakan pena untuk waktu yang lama, seperti yang harus dilakukan oleh banyak mangaka untuk memenuhi tenggat waktu mereka. Karena sifat bisnis manga yang menuntut, banyak seniman terkemuka yang mengalami kesulitan dengan kesehatan mereka.
Salah satu contohnya adalah kreator My Hero Academia, Kohei Horikoshi, yang harus menghentikan serial ikoniknya beberapa kali selama beberapa tahun karena masalah kesehatan yang tidak kunjung terselesaikan. Melalui Twitter, Yusuke Murata bahkan memohon kepada Horikoshi untuk memprioritaskan kesehatannya daripada karyanya.
Baca Juga: Manga Trigun Secara Resmi Kembali, Ini Jadwal Rilisnya
Komik web One Punch Man orisinil dari ONE diluncurkan di situs web pribadi sang seniman pada tahun 2009, tanpa penerbit resmi. Manga remake dari Yusuke Murata ini diluncurkan di situs web Tonari no Jump milik Shueisha pada bulan Juni 2012.
ONE juga masih menggambar webcomic aslinya dan baru-baru ini mengejutkan para penggemar dengan tiba-tiba menerbitkan sebuah bab baru setelah jeda selama 2 tahun. Madhouse kemudian mengadaptasi serial ini menjadi sebuah anime, yang tayang perdana pada bulan Oktober 2015. J.C. Staff mengambil alih untuk Madhouse di Season 2. Meskipun ada konfirmasi untuk Season 3, informasi mengenai jadwal rilis resmi masih belum dirilis.
Sementara kesehatan Yusuke Murata yang buruk membuat masa depan manga One Punch Man tidak menentu, ia terus mengerjakan Zaiyuki, sebuah anime yang didasarkan pada Journey to the West. Cerita ini adalah cerita rakyat Tiongkok yang sama yang menginspirasi waralaba Dragon Ball yang legendaris.
Sebagai tambahan dari webcomic One Punch Man, ONE juga sedang mengerjakan sebuah manga fantasi berjudul Versus. Ditulis oleh ONE dengan Komposisi Seri oleh bose, manga ini mengikuti 47 pahlawan yang berbeda yang dipilih untuk berhadapan dengan pasukan Raja Iblis Besar. Manga ini juga menampilkan seni dari Azuma Kyoutarou, yang dikenal dengan karyanya pada manga Tenkaichi.
Manga One Punch Man tersedia dalam bahasa Inggris dari VIZ. Adaptasi anime populer Madhouse tersedia di Netflix dan Hulu.