KILAS KLATEN – Disney Plus sedang mempertimbangkan untuk menghadirkan saluran streaming gaya kabel berfokus pada waralaba Marvel dan Star Wars ke dalam platform mereka.
Laporan terbaru menunjukkan bahwa Disney melihat saluran linear sebagai cara untuk meningkatkan waktu yang dihabiskan oleh para pelanggan di dalam aplikasi, dengan harapan bahwa penawaran lebih banyak pilihan tontonan akan mendorong pengguna Disney Plus untuk tetap menggunakan layanan mereka.
Selain itu, dengan menyertakan iklan di saluran-saluran Disney Plus ini, Disney juga berpotensi meningkatkan pendapatan mereka.
Menurut The Information, rencana Disney ini melibatkan pembuatan saluran streaming linear di dalam Disney Plus.
Baca Juga: Rangkaian Seri TV Yang Akan Hadir Di Disney Plus Pada Bulan Maret 2024
Strategi ini bertujuan untuk memberikan pengalaman menonton yang lebih bervariasi kepada pelanggan, yang diharapkan akan membuat mereka lebih lama tinggal di aplikasi Disney Plus.
Dengan adanya saluran-saluran ini, para pengguna bisa menemukan konten yang lebih spesifik dan dapat menyesuaikan pengalaman menonton mereka sesuai dengan preferensi pribadi.
Saat ini, sudah ada beberapa layanan streaming berbasis iklan gratis (FAST) seperti Roku, Pluto TV, dan Tubi yang menawarkan berbagai pilihan tontonan.
Warner Bros. Discovery misalnya, telah membawa saluran FAST yang menampilkan acara dan film mereka ke dalam platform Roku dan Tubi.
Di sisi lain, Disney sendiri sudah memiliki beberapa saluran FAST di dalam aplikasi ABC.com, termasuk saluran yang didedikasikan untuk acara seperti General Hospital dan 20/20.
Namun, belum ada saluran semacam itu di dalam layanan langganan seperti Disney Plus.
Rencana Disney untuk menambahkan saluran streaming linear ini diharapkan akan mencakup waralaba-waralaba populer seperti Star Wars dan Marvel, serta menampilkan film animasi dari Pixar.
Baca Juga: 8 Solusi Yang Bisa Kalian Coba Saat Disney Plus Tidak Berfungsi di iPhone atau iPad
Kehadiran saluran-saluran ini diyakini akan memperkaya konten Disney Plus dan menarik minat lebih banyak pengguna.
Banyak orang menggunakan saluran-saluran FAST sebagai latar belakang saat melakukan kegiatan seperti membersihkan rumah, dan mengingat popularitas merek Disney yang tinggi, langkah ini sepertinya masuk akal untuk dieksplorasi.
Di samping waralaba Marvel dan Star Wars, Disney memiliki koleksi acara dan film yang sangat beragam yang dapat dijadikan materi saluran streaming linear.
Misalnya, terdapat potensi pasar yang besar untuk saluran yang menayangkan The Simpsons 24/7.
Kemungkinan juga ada audiens yang akan menyukai kehadiran acara seperti Boy Meets World atau Scrubs sebagai latar belakang saat mereka menjalani hari mereka.
Disney juga memiliki koleksi besar acara animasi anak-anak yang bisa menjadi konten utama saluran-saluran ini.
Langkah ini sejalan dengan strategi Disney untuk menjadikan Disney Plus sebagai tempat utama bagi konsumen untuk menonton konten hiburan.
Baca Juga: Deretan Film yang Akan Tayang di Disney Plus pada Bulan Maret 2024, Ada Taylor Swift!
Baru-baru ini, mereka menggabungkan Hulu ke dalam platform mereka, dan kabarnya mereka juga berencana untuk melakukan hal serupa dengan ESPN saat layanan streaming mandiri dari jaringan olahraga tersebut diluncurkan tahun depan.
Dengan menambahkan saluran streaming linear ke dalam layanan mereka, Disney berharap dapat mengalihkan perhatian pengguna dari platform-platform lain seperti Roku dan Pluto TV.
Tidak hanya Disney, platform streaming besar lainnya seperti Netflix juga telah menjelajahi strategi yang berbeda.
Pada satu waktu, Netflix dilaporkan telah mempertimbangkan untuk menawarkan opsi berlangganan dan menonton layanan streaming lain dari dalam aplikasinya, mirip dengan fitur Prime Video Channels yang dimiliki oleh Amazon.
Meskipun rencana tersebut belum terlaksana, Netflix tidak menutup kemungkinan untuk melakukannya di masa depan, karena mereka juga berusaha untuk membuat pengguna menghabiskan lebih banyak waktu di dalam aplikasinya.
Dengan demikian, rencana Disney untuk menambahkan saluran streaming linear berbasis Marvel dan Star Wars ke dalam Disney Plus merupakan langkah strategis yang bertujuan untuk meningkatkan daya tarik layanan mereka serta memperluas pengalaman menonton bagi para pelanggan.
Melalui langkah ini, Disney berharap dapat memperkuat posisinya sebagai platform hiburan utama dan memenuhi kebutuhan pengguna yang semakin beragam di dunia konten digital saat ini.***