Inilah Akhir Tragis Dari The Little Mermaid Yang Asli, Sad Ending?

- 25 Mei 2023, 19:10 WIB
NONTON The Little Mermaid 2023 Full Movie Sub Indo di IMBD? Download Trailer Gratis di Disney Plus Hotstar
NONTON The Little Mermaid 2023 Full Movie Sub Indo di IMBD? Download Trailer Gratis di Disney Plus Hotstar /Instagram@Disneyplushotstar

KILAS KLATEN – The Little Mermaid dari Disney dipengaruhi oleh dongeng asli Hans Christian Andersen, namun ada perbedaan mencolok di antara keduanya. Disutradarai oleh Rob Marshall dan dibintangi oleh Halle Bailey sebagai pemeran utama, film live-action The Little Mermaid menata ulang animasi klasik ini dengan tetap mengacu pada kisah aslinya.

 

Namun demikian, The Little Mermaid versi 2023, seperti halnya animasi tahun 1989, sangat menyimpang dari materi sumber Andersen. The Little Mermaid karya Andersen pertama kali diterbitkan pada tahun 1837.

The Little Mermaid merupakan bagian dari koleksi yang disebut Dongeng yang Diceritakan untuk Anak-anak. Seperti halnya iterasi Disney dari kisah klasik ini, Ariel, yang hanya disebut dengan nama gelarnya, tidak menginginkan apa pun selain menjelajahi pantai di atas.

Baca Juga: Ini Biaya Yang Dihabiskan Disney Untuk Film Remake Live-Action The Little Mermaid

Ariel The Little Mermaid memiliki keingintahuan yang tak terbatas tentang dunia manusia yang tidak diketahui, dan melakukan apa yang dia bisa untuk merasakan pengalaman berada di daratan. Meski begitu, versi Disney mungkin mirip dengan cerita asli Andersen, namun perubahannya membuat keduanya sangat berbeda.

The Little Mermaid karya Andersen lebih suram daripada animasi klasiknya dan memiliki akhir cerita yang sangat berbeda. Seperti halnya adaptasi dari materi sumbernya, The Little Mermaid dari Disney memiliki perbedaan yang krusial. Kisah Hans Christian Andersen jauh lebih gelap daripada kisah versi Disney.

Sementara Ariel ingin sekali merasakan kehidupan di daratan, saudara-saudaranya sebenarnya mengunjungi dunia permukaan sekali setiap tahun, dan dia akan mendengar cerita mereka saat kembali ke lautan. Hanya ketika Ariel diizinkan untuk menjelajah ke permukaan, dia melihat Pangeran Eric di kapal, dan kejadian-kejadian yang terjadi setelahnya mirip dengan kisah klasik Disney.

Baca Juga: Inilah Perbedaan Film Remake The Little Mermaid Disney dengan Animasinya

Dia menyelamatkan sang pangeran, tetapi dia tidak tahu bahwa itu adalah dirinya, bahkan setelah dia menjadi manusia. Dalam cerita Andersen, Ariel belajar bahwa manusia tidak hidup selama putri duyung, yang hidup selama 300 tahun, tetapi jiwa mereka hidup selamanya, sedangkan putri duyung larut dalam buih laut dan menjadi satu dengan lautan.

Jadi, meski Ariel ingin berada di daratan karena ia jatuh cinta pada Eric, ia juga menyukai ide memiliki jiwa yang abadi, yang mendorongnya untuk pergi ke Ursula (yang hanya dikenal sebagai Penyihir Laut dalam kisah aslinya). Di sinilah kisah The Little Mermaid berbeda dengan versi Disney.

Setelah membuat kesepakatan dengan Penyihir Laut, Putri Duyung Kecil, Ariel, diberitahu bahwa ia tidak akan pernah bisa kembali ke laut dalam keadaan hidup, dan satu-satunya cara untuk mendapatkan jiwa yang abadi adalah dengan mendapatkan cinta Pangeran Eric.

Baca Juga: Tampilan Sebastian & Flounder Tampak Mengganggu di The Little Mermaid 2023

Ariel kehilangan suaranya karena kehilangan lidahnya, namun ia mendapatkan kemampuan untuk menari dengan sangat baik. Namun, meskipun Ariel menjadi pendamping Eric, dia tidak pernah benar-benar jatuh cinta padanya seperti yang terjadi dalam film animasi dan versi live-action-nya. Sebaliknya, Pangeran Eric akhirnya menikahi putri yang dia yakini telah menyelamatkan hidupnya, yang merupakan perubahan besar dari versi Disney.

The Little Mermaid karya Hans Christian Andersen cukup suram dibandingkan dengan cerita Disney, yang sangat mencerahkan. Detail mantra Ursula termasuk Ariel yang berjalan di atas kakinya sebagai tindakan yang sangat menyakitkan, seolah-olah dia berjalan di atas pisau.

Saudara perempuan Putri Duyung Kecil juga membuat kesepakatan dengan Ursula untuk membalikkan mantra saudara perempuan mereka. Kesepakatan itu termasuk belati, yang diberikan sebagai ganti rambut panjang saudara perempuan Ariel, yang harus digunakan Ariel untuk membunuh Eric, yang akan memungkinkannya untuk kembali ke laut sebagai putri duyung dan bukannya berubah menjadi buih laut.

 

Para pembuat film Disney memutuskan untuk menghilangkan banyak elemen yang lebih gelap, dan khususnya kekerasan, dalam semua dongeng mereka. Hal ini sejalan dengan citra dan reputasi studio yang menawarkan film yang lebih ramah keluarga.

Baca Juga: Tampilan Sebastian & Flounder Tampak Mengganggu di The Little Mermaid 2023

Akhir cerita The Little Mermaid versi Andersen tidak sebahagia versi Disney, karena pada dasarnya Ariel mengorbankan hidupnya tanpa bisa bersama Eric, yang tidak pernah jatuh cinta padanya dan menikah dengan orang lain.

Eric juga tidak pernah tahu bahwa Ariel-lah yang menyelamatkan hidupnya, dan bukan putri tetangga yang menemukannya di pantai. Putri Duyung Kecil menderita akibat kesepakatan yang dibuatnya dengan Ursula. Dan meskipun Ariel meninggal, akhir cerita Andersen tidak sepenuhnya tragis, dengan Putri Duyung Kecil berusaha untuk mendapatkan jiwa yang abadi.***

Editor: Fajar Sidik Nur Cahyo

Sumber: Screen Rant


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x