Network
KILAS KLATEN – Pertarungan terakhir yang epik antara Gojo dan Sukuna dalam Jujutsu Kaisen adalah pertarungan penting. Hal ini tidak mengherankan mengingat betapa inovatifnya koreografi pertarungan dan kekuatan Gege Akutami dalam seri ini sejauh ini, tetapi dengan pertarungan antara Gojo dan Sukuna ini, dia telah menambahkan satu lagi sentuhan menyegarkan pada pertarungan klimaks khas Shonen.
Meskipun Gojo mungkin telah melancarkan serangan pertama yang menghancurkan dalam pertarungan ini, chapter 224 dari Jujutsu Kaisen, yang diterjemahkan oleh John Werry, menunjukkan pertarungannya dengan Raja Kutukan dimulai dengan sungguh-sungguh.
Gojo dan Sukuna bertarung tanpa kata-kata saat mereka menabrak bangunan dan melepaskan serangan yang kuat. Meskipun tidak ada sindiran, kedua petarung tersenyum sepanjang pertarungan, jelas menikmati kesempatan untuk akhirnya berdebat dengan seseorang yang memiliki kekuatan yang setara dengan mereka.
Baca Juga: Keren! Blue Lock Lampaui Penjualan One Piece & Jujutsu Kaisen
Bab ini ditutup dengan pertukaran yang menyenangkan antara keduanya saat mereka melangkah dari reruntuhan bangunan yang telah mereka hancurkan. Gojo dengan santai mengatakan kepada Sukuna bahwa dia menyalahkannya atas kehancuran tersebut dan Raja Kutukan menyindir bahwa tidak ada yang akan mempercayainya.
Meskipun pertarungan Gojo dan Sukuna memiliki rasa pertaruhan yang sama dengan pertarungan final yang lebih klasik, namun pertarungan ini sangat menyenangkan untuk dibaca karena para pesertanya bersenang-senang.
ini membuat sindiran-sindiran konyol yang dilakukan Gojo dan Sukuna terasa alami meskipun ada aksi epik yang mendahuluinya. Nada ini juga masuk akal mengingat kepribadian Gojo dan Sukuna. Keduanya tidak pernah benar-benar terdorong ke batas kemampuan mereka setelah mereka mencapai kekuatan penuh.
