Ini Alasan Voldemort Tidak Menggunakan Kutukan Pembunuh Pada Snape di Harry Potter

- 1 Juli 2023, 10:40 WIB
Begini kisah kelam dari Voldemort di Harry Potter dan keluarganya, hingga menjadikan Tom Riddle muda seBagai sosoK yang sangat kejam.
Begini kisah kelam dari Voldemort di Harry Potter dan keluarganya, hingga menjadikan Tom Riddle muda seBagai sosoK yang sangat kejam. //IMDb

KILAS KLATEN - Dalam dunia Harry Potter, serangkaian mantra terkenal dan terlarang yang dikenal sebagai Kutukan yang Tak Termaafkan secara eksklusif digunakan oleh para penyihir dan penyihir gelap (dengan pembunuhan Snape terhadap Dumbledore sebagai satu-satunya pengecualian yang penting). Imperio memungkinkan si penyihir untuk mengendalikan makhluk hidup lain sementara Crucio menimbulkan rasa sakit yang luar biasa bagi si penerima.

 

Yang terakhir dan yang paling mengerikan dari ketiganya, Avada Kedavra, membunuh siapa pun yang berada di hadapannya secara instan. Dari semua orang yang diketahui menggunakan mantra ini dalam cerita, Voldemort mungkin adalah penyihir yang paling sering menggunakannya.

Voldemort menggunakan kutukan pembunuh setidaknya 20 kali dalam buku-buku itu saja dan ada catatan bahwa dia selalu menggunakannya selama Perang Sihir Pertama, terutama pada keluarga Potters. Jadi mengapa, ketika tiba saatnya untuk membunuh pengikutnya yang tampaknya setia, Severus Snape, dia memilih untuk menghindarinya?

Baca Juga: Jadi Salah Satu Nyawa, Begini Voldemort Bertemu Nagini Di Harry Potter

Snape mendapati dirinya berada dalam bidikan Voldemort saat Harry Potter dan Relikui Kematian mendekati klimaksnya. Pangeran Kegelapan percaya bahwa ia harus membunuh sekutu lamanya untuk mendapatkan kendali atas Tongkat Sihir sebagai bagian dari rencananya untuk menjadi penguasa Kematian.

Kemudian diketahui bahwa dia sebenarnya salah dalam keyakinan ini, Snape tidak pernah benar-benar menjadi penguasa sejati dari tongkat terkuat yang pernah ada. Draco Malfoy adalah orang yang telah melucuti senjata Dumbledore untuk menjadi pemegang tongkat yang sah.

Keyakinan yang salah kaprah inilah yang memotivasi Voldemort untuk bertindak seperti yang dia lakukan. Film ini berbeda dari bukunya dalam penggambaran metode yang digunakan untuk membunuh Snape, tetapi tidak menggunakan kutukan pembunuh karena alasan sederhana bahwa Tongkat Sihir Penunggu dikatakan tidak dapat bertindak secara langsung terhadap tuannya.

Halaman:

Editor: Fajar Sidik Nur Cahyo

Sumber: CBR


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x