Network
KILAS KLATEN – Melalui sebuah gugatan hukum baru, sebuah kelompok kebebasan berbicara dan koalisi penelitian yang mempelajari dampak teknologi terhadap masyarakat menentang larangan terhadap TikTok yang berdampak pada perangkat pemerintah di negara bagian Texas.
Dalam gugatan tersebut, yang diajukan oleh Knight First Amendment Institute dari Columbia University atas nama Koalisi untuk Penelitian Teknologi Independen, para penggugat yang bersekutu berpendapat bahwa pembatasan TikTok di Texas melanggar Amandemen Pertama. Gugatan ini berfokus pada bagaimana larangan tersebut memengaruhi anggota fakultas di universitas negeri.
Baca Juga: TikTok Berhasil Pikat Jutaan Orang dengan Video Pendek dan Tren Viralnya
"Melarang fakultas universitas negeri untuk belajar dan mengajar dengan TikTok bukanlah respons yang masuk akal atau konstitusional terhadap kekhawatiran tentang pengumpulan data dan disinformasi," kata Direktur Eksekutif Knight First Amendment Institute, Jameel Jaffer.
"Texas harus mengejar tujuannya dengan alat yang tidak membebani hak-hak Amandemen Pertama. Undang-undang privasi akan menjadi tempat yang baik untuk memulai."
Akhir tahun lalu, Gubernur Texas Greg Abbott mengarahkan lembaga-lembaga di Texas untuk menghapus aplikasi ini dari perangkat pemerintah, dengan alasan kekhawatiran keamanan atas kepemilikan TikTok di Cina. Abbott menggambarkan kekhawatiran seputar TikTok sebagai "ancaman yang terus meningkat," dan mengeluarkan tenggat waktu pertengahan Februari bagi kantor-kantor pemerintah untuk mengimplementasikan perubahan tersebut.
Baca Juga: Cara Mengizinkan Orang Lain Menyimpan Video TikTok
Bulan lalu, gubernur menandatangani undang-undang untuk memperkuat larangan tersebut, yang awalnya berbentuk perintah eksekutif. Larangan tersebut juga berlaku untuk universitas-universitas negeri di Texas, yang kemudian memblokir TikTok dari jaringan Wi-Fi kampus dan perangkat milik sekolah.
Texas A&M dan University of Texas termasuk di antara perguruan tinggi yang mematuhi larangan tersebut, dengan membatasi akses ke aplikasi video sosial yang sedang naik daun itu di kampus mereka. Universitas negeri di Alabama, Arkansas, Florida, Georgia, Idaho, Iowa, Oklahoma, dan South Dakota juga telah mengambil langkah mereka sendiri untuk membatasi TikTok sehubungan dengan perintah eksekutif lainnya.
