KILAS KLATEN - Efek samping untuk kesehatan tubuh maupun kecantikan kulit jika mengonsumsi cuka apel secara berlebihan dengan cara yang tidak tepat.
Selain itu cuka apel bisa memicu gangguan pencernaan dan mengiritasi wajah.
Cuka apel merupakan cairan yang terbuat dari campuran apel dan ragi.
Banyak manfaat cuka apel yang terkenal baik untuk kesehatan tubuh ataupun kecantikan.
Disisi lain cara konsumsi cuka apel yang salah juga mungkin menyebabkan efek samping.
Di balik manfaat sehatnya, efek samping cuka apel juga sebaiknya diperhatikan.
Oleh karena itu jangan sampai terbuai dengan khasiatnya hingga menggunakan produk ini secara berlebihan.
Baca Juga: Begini Kata Ahli Pentingnya Menjaga Pola Makan Sehat
Berikut adalah efek samping cuka apel jika dikonsumsi berlebihan:
1. Risiko hipoglikemia (kadar gula darah terlalu rendah)
Manfaat cuka apel yang sudah dikenal luas salah satunya adalah membantu menurunkan kadar gula darah.
Namun, perlu lebih berhati-hati saat mengonsumsi minuman ini.
Untuk itu dengan diabetes tipe 1 dan tipe 2 yang memakai insulin,
Dalam suatu penelitian menemukan bahwa minum cuka apel setiap hari dapat menurunkan tingkat pengosongan lambung pada pasien diabetes yang menggunakan insulin.
Hal ini yang membuat efek samping cuka apel berupa kadar gula darah yang turun terlampau banyak atau disebut dengan hipoglikemia.
2. Menyebabkan gangguan pencernaan
Meskipun baik untuk menurunkan berat badan, namun cuka apel juga bisa menyebabkan masalah pencernaan.
Hal ini disebabkan karena sifat suka apel yang asam dapat memperburuk gejala gangguan pencernaan.
Baca Juga: Begini Kata Ahli Pentingnya Menjaga Pola Makan Sehat
Maka jika dikonsumsi berlebihan, Anda mungkin akan merasakan mual atau sakit perut.
Menurut beberapa kasus penelitian minum cuka apel 25 gram dapat menurunkan nafsu makan dan memicu perasaan mual yang jauh lebih parah.
3. Memperburuk gejala penyakit gastroparesis
Untuk orang yang punya gastroparesis, mungkin perlu berhati-hati saat mengonsumsi cuka apel.
Artinya kondisi melambatnya pengosongan makanan dari lambung ke usus halus.
Sebuah penelitian terbatas yang dimuat dalam BMC Gastroenterology menyebutkan cuka apel bisa membuat lambung semakin lambat dalam memindahkan makanan menuju ke usus.
Penyerapan nutrisi makanan berakibat usus jadi terhambat. Hal ini dapat menyebabkan gastroparesis memburuk dan mengganggu metabolisme.
Gastroparesis merupakan salah satu kondisi yang rentan menyerang orang diabetes.
Itu sebabnya, orang diabetes yang mau minum cuka apel perlu ekstra hati-hati. Untuk itu disarankan jika Anda berkonsultasi dulu dengan dokter.
Baca Juga: Manfaat Minum Air Ketumbar bagi Kesehatan Tubuh
4. Merusak gigi
kandungan asam yang tinggi.
dapat mengganggu kesehatan gigi, karena setiap asupan yang bersifat asam telah lama diteliti dapat merusak lapisan enamel atau email gigi.
Gigi akan cepat berlubang dan mengalami masalah kesehatan lainnya.
Berdasarkan dalam sebuah studi kasus bahwa seorang gadis remaja mengalami kerusakan gigi parah karena sering mengonsumsi cuka apel sebanyak 237 ml dengan tujuan menurunkan berat badan.
5. Mengiritasi tenggorokan
Asam asetat dari cuka apel adalah asam yang paling sering menyebabkan tenggorokan mengalami iritasi dan menyebabkan sensasi panas seperti terbakar.
Ini karena sifat asam pada cuka apel jika diminum berlebihan dapat sebabkan efek samping mengikis jaringan kerongkongan yang tipis hingga mengalami luka atau peradangan.
Baca Juga: Bolehkah Habis Makan Langsung Minum? Begini Jawaban Ulama Hingga Pakar Medis
Ada satu studi yang menemukan bahwa konsumsi cuka apel berbentuk tablet menyebabkan tenggorokan panas pada seorang wanita dan menyebabkan sulit menelan selama enam jam meski belum ada kasus tenggorokan terasa terbakar yang dipublikasikan.
Namun, karena penelitiannya masih terbatas, tentu dibutuhkan studi lanjutan yang lebih besar.***