Kenali Kondisi Flat Foot, Bahaya atau Tidak?

- 26 Oktober 2022, 07:00 WIB
Kenali Kondisi Flat Foot, Bahaya atau Tidak?
Kenali Kondisi Flat Foot, Bahaya atau Tidak? /PIXABAY/Girlfeet

KILAS KLATEN - Kaki datar atau flat foot sebenarnya merupakan hal normal pada bayi dan anak. Kondisi ini terjadi di usia antara 3-6 tahun sebanyak 44 persen.

Flat foot terjadi karena belum sempurnanya lengkungan yang berada di telapak kaki, seiring bertambahnya usia anak, jaringan yang bertugas sebagai penahan persendian pada kaki mulai mengencang dan membentuk lengkung pada kaki.

Apakah Flat Foot Berbahaya?

Balita dan anak-anak dengan telapak kaki flat foot lebih cepat lelah ketika berjalan atau berlari, hal ini lengkung kaki memiliki peran sebagai pegas guna menyalurkan berat badan pada kaki ketika berjalan.

Baca Juga: Cara Alami Menghilangkan Bau Kaki Secara Permanen Terbukti Ampuh!

Meskipun efeknya membuat lebih cepat lelah dan tersandung saat berjalan, sebenarnya kaki datar bukan menjadi hal berbahaya atau perlu dikhawatirkan secara berlebihan.

Sebab, flat foot tidak memberikan dampak terhadap kegiatan sehari-hari, sehingga ini tidak perlu penanganan khusus selama tidak menunjukkan efek lain.

Flat foot umumnya bisa memperbaiki diri sendiri secara alami, kondisi ini terjadi ketika otot kaki semakin menguat dan jaringan yang lunak menjadi kaku.

walaupun tidak berbahaya dan tidak membutuhkan penanganan, sebagai orang tua tetap perlu memperhatikan perubahan telapak kaki bayi.

Baca Juga: 8 Cara Menghilangkan Bulu Kaki Permanen, Bisa dengan Pepaya dan Biji Jintan

Sebab, kaki datar akan berkembang pada kondisi serius bila tak ada perubahan, ini bisa terjadi pada anak yang usianya sudah lebih tua, atau punya rasa sakit dan cacat.

Penyebab dari Flat Foot

Terdapat interaksi kompleks antara ligamen, saraf, tulang, dan otot sehingga hal ini bisa dengan sendirinya menentukan anatomi sekaligus fungsinya.

Alhasil, hal yang bisa menyebabkan interaksi struktur tersebut mengalami gangguan, dan berpotensi mengarah pada lengkungan yang tidak seimbang.

Baca Juga: 6 Cara Alami Mengatasi Kaki Bengkak Dengan Cepat Wajib Kamu Coba!

Beberapa kondisi menimbulkan gejala pada flat foot, diantaranya:

  • Cerebral palsy atau gangguan kelainan pada otot, koordinasi, dan gerak tubuh.
  • Radang sendi pada remaja.
  • Beberapa kelainan yang terjadi pada jaringan ikat.
  • Kelainan bawaan yang berpengaruh pada sistem saraf.

Selain itu, flat foot bisa dari kelainan pada anatomi contohnya ketika tulang yang bergabung bersama atau koalisi tarsal, otot maupun ligamen rusak, gerakan pergelangan kaki yang terbatas, dan benturan pada lutut (hingga kaki membungkuk ke dalam lutut).

Baca Juga: 6 Tips Mengatasi Tumit Kaki Pecah-pecah Secara Alami

Jadi, flat foot sebenarnya tidak menjadi kondisi yang berbahaya bagi buah hati, karena bagian dari tumbuh kembang seorang anak, namun jika orang tua khawatir bisa langsung bertanya pada dokter.***

Editor: Masruro


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x