Profil Reza Paten, Kasus Penipuan Robot Trading Net89

- 6 November 2022, 11:38 WIB
Profil Reza Paten, Kasus Penipuan Robot Trading Net89
Profil Reza Paten, Kasus Penipuan Robot Trading Net89 /Instagram/@rezapaten89
KILAS KLATEN - Reza Paten muncul pertama kali di publik setelah terlibat dengan sejumlah artis, di antaranya, Atta Halilintar dan Taqy Malik.
 
Nama Reza Paten dikenal sebagai crazy rich asal Surabaya.
 
Pria berumur 38 tahun ini sudah berkecimpung di dunia trading sejak tahun 2019 lalu.
 
Awal tahun kemarin, Reza Paten memenangkan lelang bandana milik Atta Halilintar.
 
Reza Paten bersaing dengan terdakwa trading ilegal Binomo, Indra Kenz dalam lelang tersebut.
 
 
Namun, Reza Paten berakhir memenangkan lelang tersebut.
 
Reza Paten merupakan lulusan Teknik Informatika yang mempunyai kemampuan analisis yang cukup kuat.
 
Selain itu, Reza juga memiliki beberapa perangkat lunak robot trading dengan nilai fantastis.
 
Pada tahun 2021, nilai robot trading itu mencapai Rp500 miliar.
 
Reza Paten tercatat bergabung dengan Pusat Edukasi Perdagangan Derivatif (Forex, Komoditas, dll) dan komunitas Pengguna Software Otomasi Trading yang diberi nama"Podosugi".
 
"Sebelumnya hidup saya serba kekuranganm, sampai-sampai saya pernah mengeluh pada ibu saya kapan kira-kira nasib akan berubah. Saat itu ibu saya mengatakan, jangan risau. Kalau Tuhan sudah berkehendak, maka rezeki akan datangn bahkan sampai kamu sendiri tak sanggup menampungnya,” kata pria asal Surabaya itu.an informatika, Reza menyadari bahwa minat dan bakatnya adalah berdagang.
 
 
Suatu hari pada 2019 kenalan lamanya sorang ibu rumah tangga 'japri' dirinya dimemperkenalkannya sebuah software robot trading yang membuatnya berhasil.
 
“Saya awalnya gak percaya, ditambah saya juga sangat awam di dunia finance, trading, saham, forex dan sejenisnya. Tapi saya dengarkan saja,” katanya.
 
Dia mengingatkan, robot trading membantu analisis, bukan berarti semuanya akurat. Software robot trading hanya alat bantu. Reza saat itu sudah berhasil mendapatkan keuntungan meski tak besar.
 
Menurut kabar, investasi bodong Net89 telah menyebabkan kerugian yang ditaksir mencapai angka Rp28 miliar dengan total korban sebanyak 230 orang. Namun hingga kini masih di selidiki pihak kepolisian.***

Editor: Fajar Sidik Nur Cahyo

Sumber: Pikiran Rakyat


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x