Komnas Perempuan: Sejarah Perjuangan Perempuan dalam Narasi Kepahlawanan Indonesia Harus Diperbaiki

- 10 November 2022, 16:00 WIB
Komnas Perempuan: Sejarah Perjuangan Perempuan dalam Narasi Kepahlawanan Indonesia Harus diperbaiki
Komnas Perempuan: Sejarah Perjuangan Perempuan dalam Narasi Kepahlawanan Indonesia Harus diperbaiki /Twibbonize/ Raka Bagus/

 

KILAS KLATEN - Komisi Nasional Anti Kekerasan Terhadap Perempuan atau Komnas Perempuan, menanyai kembali mengenai sejarah perjuangan perempuan dalam narasi kepahlawanan Indonesia.

Wakil Ketua Komnas Perempuan, Mariana Amiruddin, M.Hum mengatakan, sejarah perjuangan pahlawan perempuan kurang ditampilkan dalam narasi besar tokoh kepahlawanan nasional.

Hal itu disampaikan dalam sebuah webinar nasional dalam rangka Peringatan Hari Pahlawan Nasional 2022 dengan tema "Merayakan Perempuan Nusantara, Pahlawan Kita" pada Kamis, 10 November 2022.

Baca Juga: Pesan Muhammad Abe di Hari Pahlawan Untuk Anak Muda

Mariana yang seorang penulis dan juga aktivis gerakan perempuan itu juga mengatakan:

"Hal ini tidak terlepas dari perspektif dan metode penulisan sejarah yang masih menggunakan pendekatan maskulin, yang antara lain identik dengan penempatan tokoh laki-laki lebih utama daripada tokoh perempuan," kata Mariana.

Menurut Mariana, sampai tahun 2022, dalam situs Sekretariat Negara, terdapat 185 nama pahlawan laki-laki dan hanya 15 nama pahlawan perempuan yang tercatat.

"Publik minim sekali mengenali dan mengetahui tokoh dan kiprah pahlawan perempuan, bahkan pahlawan perempuan yang memiliki jejak juang sebelum kemerdekaan, mempertahankan kemerdekaan masih minim dikenal dan dipublikasikan, termasuk dalam literatur sejarah dan bahan ajar di sekolah-sekolah," ungkap Mariana.

Baca Juga: Sederet Puisi Karya Chairil Anwar Bertema Pahlawan yang Paling Dikenang

Halaman:

Editor: Masruro

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah