TNI dan Polri Dibekali Ratusan Motor Listrik untuk Pengamanan Khusus KTT G20

- 16 November 2022, 19:10 WIB
TNI dan Polri Dibekali Ratusan Motor Listrik untuk Pengamanan Khusus KTT G20
TNI dan Polri Dibekali Ratusan Motor Listrik untuk Pengamanan Khusus KTT G20 /yogyaline.com/humas polri/
 
KILAS KLATEN - ratusan sepeda motor listrik berperforma tinggi untuk melengkapi armada pengamanan khusus bagi para tamu VIP selama penyelenggaraan KTT G20, produsen motor listrik asal Amerika Serikat membekali TNI dan Polri  
 
KTT G20 yang berlangsung pada 15-16 November 2022 di Bali, setidaknya hampir 300 unit sepeda motor lisrrik Zero Motorcycles digunakan untuk pengamanan tersebut.
 
CEO PT. Elektrik Motoriz Global, Authorized Distributor Zero Motorcycles di Indonesia Harun Sjech dalam rilis pers yang diterima, pada hari Rabu, 16 November 2022 mengungkapkan rasa bangganya karena telah mendapat partisipasi di KTT G20 ini dan berharap dapat terus mendukung Pemerintah Indonesia pada kesempatan serupa di masa-masa mendatang
 
Zero Motorcycles yang digunakan TNI dilengkapi tipe SR/S dan SR/F yang telah dimodifikasi sesuai kebutuhan pengamanan dan pengawalan khusus, sedangkan tipe DSRP digunakan secara eksklusif oleh Polri.
 
 
KTT G20 adalah forum global yang mencakup 19 negara dan Uni Eropa, yang mewakili 20 negara dengan ekonomi dan perdagangan terbesar.
 
Tujuan utama KTT G20 adalah untuk mengatasi masalah ekonomi dunia termasuk stabilitas keuangan, perubahan iklim, dan pembangunan keberlanjutan secara menyeluruh.
 
Dalam upaya mencapai emisi bersih selama KTT ini, Presiden Indonesia Bapak Joko Widodo, menyerukan agar seluruh instansi pemerintah menggunakan transportasi berbasis listrik selama acara tersebut.
 
"KTT G20 menjadi acara yang sangat penting bagi kami karena dapat mendukung armada besar sepeda motor listrik yang andal untuk acara tersebut,” ucap CEO Zero Motorcycles Sam Paschel.
 
 
Zero Motorcycles yang didirikan pada 2006, telah beroperasi di lebih dari 40 negara. Saat ini Zero Motorcycles memiliki 10 model yang dibangun berdasarkan tiga platform berbeda untuk kebutuhan jalan raya serta dual purpose.
 
Selain itu juga terdapat model yang secara khusus dirancang untuk digunakan oleh Armada Polisi dan Militer, yang kini telah digunakan oleh lebih dari 240 institusi di Amerika Serikat dan berbagai belahan dunia lainnya.
 
Pada pertemuan sebelumnya, Pengamat BUMN Toto Pranoto dari Universitas Indonesia mengungkapkan perhelatan KTT G20 mendorong motor listrik Gesits karya anak bangsa dari PT WIKA Industri Manufaktur (WIMA) naik kelas ke level internasional karena digunakan secara masif sebagai sarana mobilitas dalam acara internasional sangat penting tersebut.
 
"Pagelaran G20 tentu menjadi etalase bagus buat unjuk karya bangsa. Kendaraan listrik (electric vehicles/EV) adalah kendaraan masa depan. Dengan demikian, kalau ada produksi domestik terkait EV bisa dipakai untuk keperluan G20 tentu akan bagus bagi promosi industri hilir kendaraan listrik produksi Indonesia," ujar Toto saat dihubungi di Jakarta, Senin.
 
 
Menurut Toto, performa motor listrik produksi BUMN Karya selama KTT G20 dinilai cukup memuaskan sehingga diharapkan respons pasar akan positif terhadap produksi motor listrik karya anak negeri tersebut.
 
"Artinya selepas acara ini bisa jadi momentum menggarap pasar nasional," katanya.
 
Sebelumnya, Menteri BUMN Erick Thohir menyampaikan perusahaan-perusahaan BUMN telah bersinergi dalam menyiapkan dukungan bagi KTT G20 di mana salah satunya merupakan kendaraan listrik.
 
"Hal ini selaras dengan salah satu topik G20 yakni transisi energi berkelanjutan dengan mendukung terciptanya ekosistem kendaraan listrik dalam KTT G20," kata Erick.
 
PT WIKA Industri Manufaktur selaku manufaktur dan principal sepeda motor listrik Gesits akan turut mendukung penyelenggaraan Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) G20 di Bali. Hal ini ditunjukkan dengan digunakannya motor listrik Gesits sebagai kendaraan mobilitas pada KTT G20 di Bali.
 
Sebanyak 20 unit sepeda motor listrik Gesits dipakai oleh polisi lalu lintas Polda Bali yang nantinya digunakan untuk menunjang kegiatan pengamanan dan kendaraan mobilitas saat KTT G20 Bali.
 
 
Selain itu, sebanyak 40 unit Gesits juga akan dioperasikan sebagai sarana transportasi oleh Electrum sebagai Layanan ojek motor listrik gratis sebagai shuttle (angkutan penumpang) dan 100 unit Gesits digunakan sebagai armada Grab Electric untuk mendukung mobilitas para delegasi, panitia, serta peserta KTT G20 di Bali.
 
Direktur Utama PT WIKA Industri Manufaktur M. Samyarto mengatakan dukungan tersebut merupakan bukti dari komitmen WIMA sebagai bagian dari WIKA Group dalam mendukung akselerasi mobilitas dan era elektrifikasi di Indonesia.
 
Tidak hanya dengan memasok kendaraan listrik, WIMA juga bekerja sama dengan Grab Indonesia dalam menyediakan Stasiun Penukaran Baterai Kendaraan Listrik Umum (SPBKLU) di 6 titik lokasi SPBU Nusa Dua dan Denpasar, diantaranya SPBU Gatot Subroto Timur, SPBU Cokroaminoto, SPBU Hayam Wuruk, SPBU Mahendradatta, SPBU Kerobokan, dan SPBU Jimbaran.***

Editor: Fajar Sidik Nur Cahyo

Sumber: Antara News


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x