Network
Kilas Klaten - Enam klub telah dinyatakan lolos verifikasi regulasi AFC Champion League. Pernyataan tersebut menurut hasil rapat komisi lisensi klub PSSI.
Adapun 6 klub tersebut, yakni Bali United, Borneo FC, Madura United, Persebaya Surabaya, Persija Jakarta, dan PSM Makassar.
Ketua Komite Klub Lisensi Timmy Setiawan memimpin rapat yang dilakukan pada Rabu, 17 Mei 2023 malam dengan beranggotakan Asep Saputra, Juninho Widjaja, M Hanafing Ibrahim, dan Yakub Adi Krisanto.
Selain itu rapat tersebut juga menghasilkan keputusan untuk regulasi AFC Cup dan Liga 1, yakni terdapat tujuh klub memenuhi persyaratan untuk PSSI Club Licensing Regulation.
Ketujuh klub yang dimaksud adalah Bali United, Borneo FC, Madura United, Persebaya Surabaya, Persib Bandung, Persija Jakarta, dan PSM Makassar.
"Dengan melihat dan mendengarkan paparan dari departemen klub Lisensi, Komite telah memutuskan secara kolektif kolegial terhadap hasil lisensi klub musim 2022/2023. Komite juga nantinya akan menyampaikan hasil ini kepada Ketua Umum PSSI," ujar Timmy.
Baca Juga: Ketua umum PSSI, Erick Thohir Resmi Menggandeng Firma Keuangan Ternama Dunia
Penilaian kelayakan lisensi klub untuk musim 2023/2024 dimulai sejak November 2022 dan akan berakhir pada 17 Mei 2023 melalui rapat Komite Lisensi Klub.
Seandainya ada klub yang akan menyatakan banding, Komite Lisensi Klub memberikan waktu sampai 24 Mei 2023.
Sebelumnya, Ketua Umum PSSI Erick Thohir mengapresiasi respon Kepolisian Republik Indonesia yang menyiapkan konsep pengamanan baru untuk mendukung penyelenggaraan Liga 1 musim 2023/2024.
Erick diketahui telah memberikan jadwal Liga 1 musim depan kepada Kapolri Jenderal Pol. Listyo Sigit Prabowo pada Rabu, 10 Mei 2023 lalu.
Pemberian jadwal itu kemudian direspon oleh pihak kepolisian dengan persiapan konsep pengamanan baru untuk dapat menyelenggarakan liga yang lebih baik dan nyaman bagi penonton, penyelenggara, serta klub sepak bola.
"Saya apresiasi respon cepat pihak Kepolisian RI yang langsung mengkaji jadwal Liga 1 musim mendatang sekaligus menyiapkan konsep baru pengamanan untuk mendukung kelancaran kompetisi sepak bola nasional," kata Erick melalui pernyataan tertulis yang diterima pewarta.
Baca Juga: PSSI Umumkan Perubahan Nama Kompetisi untuk Pekan Depan
Asisten Operasi (Asops) Kapolri Irjen Pol. Agung Setya Imam Effendy menyatakan akan melakukan kajian menggandemg PSSI dan PT Liga Indonesia Baru (PT LIB) selaku operator liga untuk membahas berbagai aspek, terutama kenyamanan dan keselamatan para pemangku kepentingan, termasuk penonton.
Erick menekankan bahwa kerja sama dengan pihak kepolisian memang harus terus dilakukan agar dapat mendukung sepak bola untuk mencapai tahap yang profesional, aman, dan menghasilkan prestasi internasional.***
