Ini Dampak Mobil Listrik, Positif dan Negatif Terhadap Lingkungan

- 21 Februari 2023, 17:00 WIB
Ini Dampak Mobil Listrik, Positif dan Negatif Terhadap Lingkungan
Ini Dampak Mobil Listrik, Positif dan Negatif Terhadap Lingkungan /Pexels.com / Ed Harvey/

KILAS KLATEN - Mobil listrik saat ini semakin popular dan berpotensi menjadi alternatif masa depan. Karena mobil listrik ini menggunakan energy terbarukan yang membantu mengurangi BBM, dan lebih ramah lingkungan.

Energi terbarukan menjadi suatu hal yang wajib, mengingat keadaan lingkungan kita dan dampak pemanasan global yang terjadi sekarang ini.

Mobil listrik saat ini dianggap kendaraan yang ramah lingkungan karena emisi yang dihasilkan kecil dibanding mobil konvensional BBM.

Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) menyebutkan bahwa emisi C02 yang dihasilkan mobil listrik murni hanya 0-5 gram/km.

Emisi mobil listrik berbanding terbalik dengan emisi CO2 yang dihasilkan mobil konvensional yang mencapai 125 gram/km. mobil listrik juga menghasilkan polutan PM2,5 yang lebih sedikit dibanding mobil konvensional, yaitu 11-13%.

Baca Juga: Mobil Listrik Hanya Untuk Orang Kaya? Berikut Fakta Pasar Mobil Listrik di Indonesia!

Kendaraan listrik yang termasuk jenis mobil ternyata juga dapat memicu dampak posotif negatif yang tak banyak diketahui orang.

Peralihan kendaraan dengan mesin pembakaran internal ke baterai ini pun tidak semudah yang dipikirkan. Mari simak ini dampak mobil listrik, positif dan negatif terhadap lingkungan.

Dampak positif mobil listrik

1. Mengurangi polusi udara

Berbeda dengan mobil konvensional, mobil dengan teknologi elektrik ini dibuat tanpa knalpot karena mobil listrik tidak menghasilkan gas buang. Alhasil, penggunaan mobil listrik dapat dikatakan membantu mengurangi pencemaran udara.

2. Mengurangi polusi suara.

Selain dapat mengurangi polusi udara, mobil listrik juga dapat mengurangi polusi suara. Disbanding dengan kendaraan konvensional yang menghasilkan suara bising di jalan raya yang kerap mengganggu.

Baca Juga: Berniat Membeli Mobil Listrik? Simak Daftar Harga Mobil Listrik yang Beredar di Indonesia, Mulai 200 Jutaan!

Berbeda halnya dengan mobil listrik, kita tidak perlu khawatir dengan suara kendaraan ketika sedang berkendara di jalan.

Sebab mobil listrik dikenal dengan kualitas mesin yang hampir sama sekali tidak mengeluarkan suara.

Bahkan mobil listrik diwajibkan memiliki fitur Accoustic vehicle Alert System (AVAS) atau sistem suara buatan untuk memberikan kewaspadaan bagi pengendara jalan lain.

3. Berkurangnya limbah suku cadang

Hadirnya mobil listrik dengan komponen yang lebih sederhana dibanding mobil konvensional. Hal ini membuat mobil listrik tidak memiliki bagian-bagian yang rumit dan harus rutin diperbarui.

Para pemilik kendaraan listrik akan sangat jarang melakukan perawatan serius terhadap komponen yang ada didalamnya. Limbah suku cadang pun akan sangat menurun drastis.

Dampak negatif mobil listrik

1. Bahan berbahaya dan beracun

Bahan baku mobil listrik yakni baterai dapat meningkatkan rasio paparan material bahan berbahaya dan beracun (B3).

Baca Juga: Gencar Mobil Listrik, Simak Bahaya Limbah Baterai B3 bagi Lingkungan

Menurut penelitian beban lingkungan dilakukan dengan metode penilaian dampak daur hidup (life cycle impact assessment atau LCIA) ini menunjukan vegetasi, hewan bahkan manusia akan kena imbas paparan bahan berbahaya dan beracun (B3)

2. Lonjakan konsumsi energi

Berbagai tingkatan pembuatan baterai maupun produksi kendaraan listrik baik pada tahap ekstraksi, pemurnian, hingga manufaktur akan meningkatkan konsumsi energy dan air bersih yang sangat besar.

Eksploitasi material-material ini akan membawa dampak buruk bagi ekosistem dan terlepasnya sejumlah besar limbah paling berbahaya ke lingkungan sekitar.

3. Hilangnya sejumlah pekerjaan di industri otomotif

Kehadiran mobil listrik secara tidak langsung bisa memicu hilangnya sejumlah pekerjaan di industri otomotif seperti mekanik, stok penjualan suku cadang mesin mobil dan aftermarket.

Di hapusnya mobil dengan mesin pembakaran internal dapat berdampak hilangnya pekerjaan mereka.

Itulah dampak mobil listrik bagi lingkungan, baik dari kacamata positif maupun negatif yang penting untuk diketahui.

Baca Juga: 2023 Eranya Mobil Listrik? Berikut 5 Mobil Listrik di IIMS 2023, Ada Esemka dari Indonesia!

Peralihan kendaraan listrik memang tidak akan terjadi dalam waktu sekejap. Namun mengetahui dampaknya sedari dini tentu dapat membantumu dalam menentukan pilihan.***

Editor: Masruro

Sumber: Berbagai Sumber


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x