KILAS KLATEN - Produk dan layanan produsen dan pemasok mobil China lebih dari 70 persen, termasuk BYD dan Xpeng, memamerkan mereka di International Motor Show (IAA) 2023 yang sedang berlangsung.
Pameran mobilitas terbesar di dunia merupakan salah satu ajang dan menarik minat para pengunjung serta ekshibitor lainnya.
"Semua orang di IAA sangat antusias dengan kehadiran begitu banyak merek China di sini," ujar Peter Fintl, Wakil Presiden Teknologi dan Inovasi Capgemini Engineering.
Profesionalisme merek-merek China sangat mengesankan para pengunjung, seperti halnya cara perusahaan-perusahaan itu membangun merek dan produk mereka, katanya kepada Xinhua.
Pameran di gelaran IAA tahun ini berasal dari Asia sekitar 41 persen peserta.
Baca Juga: Penjualan Mobil Penumpang Energi di China Melonjak pada Agustus 2023
Sebagai produsen kendaraan energi baru (new energy vehicle/NEV) terkemuka di China, BYD, memperkenalkan berbagai macam mobil penumpang listrik kepada konsumen di Munich
Tujuan dari teknologi baru itu adalah dengan menyediakan baterai kendaraan yang lebih rendah biaya, dan membuat teknologi pengisian daya cepat lebih terjangkau bagi konsumen, kata insinyur desain sel CATL, Gao Pengfei.
"Kami sangat senang dapat menghadirkan enam model NEV terbaru kami di IAA, memberikan pelanggan pilihan yang lebih banyak untuk eMobility," kata Michael Shu, Direktur Pelaksana BYD Eropa.