Ratusan Pendaki akan Peringati HUT RI ke-78 di Gunung Slamet

- 16 Agustus 2023, 20:00 WIB
Gunung Slamet
Gunung Slamet /Instagram @purwokerto24jam_

KILAS KLATEN - Ratusan pendaki yang berasal dari berbagai daerah akan memperingati  Hari Ulang Tahun Republik Indonesia (HUT RI) Ke-78 di puncak Gunung Slamet, Jawa Tengah. Adapun puncak gunung tersebut berada pada ketinggian 3.432 meter di atas permukaan laut (mdpl).

Data sementara menunjukkan bahwa sekitar 350 pendaki berangkat ke puncak Gunung Slamet melalui jalur pendakian Bambangan.

"Berdasarkan data sementara hingga siang ini sudah ada sekitar 350 pendaki yang berangkat ke puncak Gunung Slamet melalui jalur pendakian Bambangan sejak pagi tadi," jelas Ketua Pos Pendakian Gunung Slamet Jalur Bambangan, Saiful Amri, dikutip Kilas Klaten melalui Antarajateng pada Rabu, 16 Agustus 2023.

Menurutnya, jumlah pendaki yang akan memperingati HUT Ke-78 RI di puncak Gunung Slamet melalui jalur Bambangan terus bertambah dilihat dari banyaknya pendaki yang berdatangan ke Pos Pendakian Gunung Slamet jalur Bambangan di Dukuh Bambangan, Desa Kutabawa, Kecamatan Karangreja, Kabupaten Purbalingga.

Baca Juga: Gebyar Safari Merdeka, Sambut HUT Kemerdekaan RI ke-78 Taman Safari Bogor Promo Serbu Seru 78

Meskipun demikian, ia belum sepenuhnya mengetahui secara pasti terkait jumlah pendaki yang akan melakukan pendakian ke puncak Gunung Slamet dalam memperingati HUT RI ke-78.

Sementara itu, kondisi di puncak Gunung Slamet saat ini sangat kering karena sedang musim kemarau, sehingga pendaki diimbau untuk membawa air minum yang dapat mencukupi selama kegiatan pendakian. Pendaki juga dilarang untuk membuat api unggun di puncak tersebut.

Tak hanya itu, pendaki juga diimbau untuk membawa peralatan pendakian sesuai dengan standar karena saat ini suhu udara pada malam hari sangat dingin serta tiupan angin di puncak Gunung Slamet pun cukup kencang.

Dengan demikian, pendaki yang akan melakukan pendakian di Gunung Slamet harus dalam kondisi sehat dengan ditunjukkannya surat keterangan sehat dari dokter.

Pendaki juga harus membawa sampah yang dihasilkannya selama pendakian  ketika turun dari Gunung Slamet. Hal tersebut dilakukan untuk ditukarkan dengan kartu identitas yang ditinggalkannya di Pos Bambangan serta dapat menjaga lingkungan di atas puncak Gunung Slamet tersebut.***

Editor: Fajar Sidik Nur Cahyo


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x