Shalat Idul Adha: Niat Bacaan, Tata Cara dan Amalan Sunnah Sebelumnya

- 28 Juni 2023, 12:40 WIB
Shalat Idul Adha: Niat Bacaan, Sunnah, Tata Cara dan Amalan Sebelumnya.
Shalat Idul Adha: Niat Bacaan, Sunnah, Tata Cara dan Amalan Sebelumnya. /didno didno/pexels

KILAS KLATEN- Tanpa kita sadari sebentar lagi kita akan memasuki bulan dzulhijjah pada kalender hijriah. Pada bulan ini kita akan menyambut dan merayakan hari raya idul adha, atau yang lebih dikenal dengan idul qurban, merupakan hari yang dinanti oleh umat muslim di penjuru dunia.

Pada waktu tersebut, umat muslim yang telah mampu diwajibkan untuk menunaikan ibadah haji ditanah suci dan melaksanakan penyembelihan hewan kurban sebagai bentuk ketaatan kepada Allah SWT. Umat muslim di seluruh dunia bakal melaksanakan Shalat Idul Adha secara berjamaah pada 10 dzulhijjah atau saat hari raya idul adha.

Untuk sholat idul adha bisa dilaksanakan di masjid atau tanah lapang terdekat pada pagi hari. Shalat idul adha sendiri merupakan sebutan untuk shalat sunah yang dilaksanakan umat islam di seluruh dunia saat menyambut hari raya islam. Shalat ied terdiri dari dua jenis yang dilaksanakan berdasarkan dua waktu yang berbeda, yaitu pada hari raya idul fitri yang dilaksanakan setiap 1 syawal, dan idul adha yang dilaksanakan setiap 10 dzulhijjah.

Idul adha sendiri berarti kembali melakukan penyembelihan hewan qurban atau hari raya kurban. Selain itu, idul adha juga dikenal sebagai lebaran haji karena bertepatan dengan pelaksanaan haji di tanah suci. Karena shalat idul adha ini dilakukan 1 kali dalam 1 tahun, agar tidak lupa mari kita kembali mengingat niat, Sunnah, tata cara serta amalan sebelum idul adha.

Tidak berbeda dengan shalat fardhu maupun sunnah yang biasa dilakukan, bacaan niat Shlolat Idul Adha secara berjamaah terbagi menjadi dua, yakni untuk dibaca oleh imam dan makmum. 

Baca Juga: 5 Keutamaan Berkurban di Hari Idul Adha yang Umat Muslim Wajib Ketahui

Niat Shalat Idul Adha

Niat Shalat Idul Adha untuk Imam 

Berikut bacaan niat sholat Idul adha bagi Muslim yang bertindak sebagai imam pada pelaksanaan sholat ied.

Ushalli sunnatan li‘idiladha rakataini imaman lillahi ta’alaa yang artinya “Aku niat shalat sunah Idul adha dua rakaat sebagai imam karena Allah Swt.”

Niat Shalat Idul Adha untuk Makmum 

Berikut bacaan niat sholat Idul Adha apabila seseorang sebagai makmum yang mengikuti imam, bacaan niatnya sebagai berikut.

Ushalli sunnatan li ‘idiladha rakataini makmuuman lillahi ta’ala yang artinya “Aku niat salat sunah Idul adha dua rakaat sebagai makmum karena Allah Swt.”

Tata Cara Sholat Idul Adha 

Guna memperoleh keutamaan Sholat Idul adha berupa limpahan pahala, rahmat, hidayah dan karunia Allah Ta’ala, pastikan mengetahui tata cara yang tepat. Berikut penjelasan singkatnya yang perlu diketahui:

1. Mengucapkan niat shalat Idul adha

2. Melakukan takbiratul ihram

3. Membaca doa Iftitah dengan khusyuk

4. Takbir tujuh kali. Setiap kali takbir disunahkan untuk membaca “Subhaanallaahi walhamdulillaahi wa laa ilaaha illallaahu wallaahu akbar.”

5. Membaca surah pertama Qur’an yakni surah Al-Fatihah

6. Rakaat pertama shalat Idul Adha, disunahkan membaca surah Qaf atau Al-A’la dan Al-Ghasyiyah pada rakaat kedua

6. Melakukan Ruku

7. Setelahnya Sujud

8. Duduk di antara dua sujud seperti sholat lainnya.

9. Berdiri kembali kemudian takbir sebanyak lima kali dan melanjutkan seperti salat biasa hingga diakhiri dengan salam

10. Mendengarkan khutbah

Baca Juga: 5 Contoh Spanduk dan Banner Idul Adha 1444 H 2023 dengan Desain Keren dan Menarik, Download di Sini

Amalan Sunnah Shalat Idul Adha

Adapun sejumlah amalan sunnah yang dianjurkan sebelum Sholat Idul adha, di antara lain:

1. Larangan Potong Kuku dan Rambut

Bagi seorang Muslim yang akan melakukan ibadah kurban dianjurkan untuk tidak memotong kuku maupun rambut sebelum hewan kurban disembelih. Hal tersebut sesuai dengan hadits Nabi Muhammad SAW, yakni:

“Jika hari kesepuluh telah tiba, dan salah satu di antara kalian ingin menyembelih Kurban, maka jangan menyentuh (memotong) apapun dari rambut pada kulit kalian.” (HR Muslim, nomor 1977.

2. Melakukan Mandi Besar

Sebelum mengikuti sholat Idul adha sangat dianjurkan untuk melakukan mandi besar. Waktu terbaik ialah sebelum berangkat ke lokasi pelaksanaan salat baik di lapangan atau masjid. Tujuan mandi besar tersebut adalah untuk membersihkan atau menghilangkan kotoran atau hadas dari sekujur tubuh. 

3. Mengenakan Pakaian Terbaik

Seorang Muslim sangat dianjurkan untuk mengenakan pakaian terbaik yang dimiliki, mengingat Idul adha adalah hari raya bagi umat Islam.  Sehingga menyambutnya dengan penuh kebahagiaan dan keceriaan adalah bentuk syiar dari agama Islam pada hari raya Idul Kurban.

4. Berangkat Lebih Awal

Anjuran ini dimaksudkan supaya seorang Muslim mendapatkan shaf deretan terdepan dan ikut serta melantunkan takbir bersama jamaah lainnya. 

5. Bertakbir

Ikut serta dalam kumandangkan takbir merupakan sunnah yang dianjurkan mulai dari terbenamnya matahari di tanggal 10 Dzulhijjah sampai imam berkhotbah. Selepasnya, bertakbirlah hingga hari Tasyrik yakni di tanggal 11, 12, 13 Dzulhijjah.

6. Tidak Sarapan

Sangat disunnahkan untuk melakukan puasa sunah dua hari sebelum hari raya yakni puasa tasyrik dan arafah. Berbeda dengan Idul Fitri, dianjurkan untuk tidak sarapan atau makan pagi sebelum berangkat mengikuti pelaksanaan sholat Idul Adha.  Setelah mengikuti sholat Idul Adha, sangat disunnahkan untuk melakukan beberapa hal sebagai berikut ini untuk mendapat keutamaannya, yakni:

7. Pulang dengan Jalan Berbeda

Baiknya apabila jalan seorang yang telah mengikuti sholat Idul Adha untuk memilih berangkat ke lokasi sholat Ied dan pulang ke rumah dengan jalan berbeda. 

8. Sarapan

Selepas mengikuti sholat Idul Adha diperbolehkan untuk menikmati sarapan hari raya bersama keluarga. Biasanya hidangan yang tersedia di saat perayaan Idul adha, antara lain lontong opor ayam, sambel ati, sate kambing, gulai, rendang, dan berbagai masakan khas lainnya.

9. Memotong Kuku, Rambut dan Pakai Parfum

Selepas prosesi pemotongan hewan kurban selesai dilaksanakan, seorang pequrban dianjurkan untuk memotong rambut, kuku dan memakai wewangian atau parfum untuk menghilangkan bau tak sedap.

Demikian lah niat, tata cara, serta Sunnah amalan yang perlu dilakukan saat menjalankan shalat idul adha nanti.***

Editor: Fajar Sidik Nur Cahyo

Sumber: Berbagai Sumber


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah