Twitter Logout Akun Pengguna Secara Acak, Dampak PHK?

2 Mei 2023, 09:44 WIB
Twitter akan luncurkan fitur yang memungkinkan kantor berita kenakan tarif kepada para pembacanya /

KILAS KLATEN – Selasa (25), Twitter melakukan logout secara acak pada sejumlah penggunanya. Setelah TechCrunch melaporkan hari ini bahwa Twitter mengalami bug yang memungkinkan orang mengedit biodata untuk mendapatkan kembali tanda centang Verified secara singkat, situs Twitter mulai mengeluarkan pengguna secara paksa secara acak.

 

Ada sejumlah keluhan tentang masalah ini di Twitter sendiri, yang mengindikasikan bahwa setidaknya ada yang bisa kembali masuk setelah di-boot dari situs. Masalah ini tampaknya berdampak pada pengguna desktop saat ini yang menggunakan Twitter melalui web.

Beberapa orang mengklaim bahwa mereka keluar berulang kali. Halaman disegarkan dan kemudian pengguna Twitter dibawa ke situs web default untuk pengguna yang keluar.

Baca Juga: Post, Alternatif Twitter Yang Berfokus Pada Penerbit, Diluncurkan Ke Publik

Halaman ini menampilkan pilihan tweet yang telah dikurasi dan pilihan untuk masuk melalui Google atau Apple atau dengan membuat akun baru. Banyak orang mengatakan bahwa mereka tidak dapat kembali ke situs ini melalui metode yang biasa digunakan.

Situs web Downdetector juga menunjukkan peningkatan tajam dalam keluhan pengguna tentang situs ini, mengindikasikan masalahnya cukup luas. Twitter belum mengakui masalah ini melalui akun resmi Twitter atau akun Twitter Support.

Bug ini adalah contoh lain dari serangkaian masalah yang terus bertambah setelah pengambilalihan jaringan sosial oleh Elon Musk dan pemutusan hubungan kerja (PHK) yang signifikan terhadap staf teknisi yang terjadi akibat transisi tersebut. Sejak saat itu, Twitter telah mengalami berbagai masalah, termasuk gangguan pada Twitter Circle yang menampilkan tweet pribadi ke publik, timeline yang rusak, tautan dan gambar yang rusak, dan pesan kesalahan yang tidak berfungsi, dan mengalami beberapa kali pemadaman.

Pada saat yang sama, perusahaan Twitter ini menawarkan diri kepada para pengiklan dan kreator, dan menyarankan masa depannya untuk menjadi aplikasi super yang juga menawarkan pembayaran.

Baca Juga: Twitter Hanya Akan Menampilkan Akun Yang Terverifikasi Di Linimasa Algoritmiknya, Kata Elon Musk

Selama akhir pekan, Musk bahkan menggembor-gemborkan soal bagaimana penerbit media akan dapat menawarkan pembayaran mikro untuk setiap artikel melalui Twitter. Konsep serupa kini sedang diujicobakan oleh saingannya di Twitter, Post.

Namun, tidak jelas apakah rencana besar Twitter ini akan berhasil. Lagi pula, sulit untuk menjual banyak hal di situs web yang tidak dapat diakses pengguna.***

Editor: Fajar Sidik Nur Cahyo

Sumber: Techcrunch

Tags

Terkini

Terpopuler